Menurut Kahar jika banjir terjadi pemukiman warga terendam hingga 80 sentimeter, puluhan rumah, tanaman pertanian serta perkebunan warga terendam.
“Kalau saat ini ada 20 rumah warga yang terendam, selain itu tambak warga dan lahan pertanian dan perkebuna ikut terendam. Kalau kampung kami ini terendam bisa sampai berhari-hari apalagi kalau air juga pasang,” ujar Kahar.
Hingga Sabtu (16/01/2021) sore, kondisi ketinggian air mengalami kenaikan akibat naiknya air pasang, selain itu hujan deras kembali mengguyur daerah ini, yang membuat warga mulai was-was dan sebagian mengungsi ke tempat yang lebih aman.
”Iye, bahaya ini, apalagi sekarang sudah hujan, terpaksa kami mengungsikan keluarga yang sudah lanjut usia ke tempat yang aman,” tutur Sappe, tokoh masyarakat Marobo.
Lurah Salubattang, Muliyati, mengimbau warga Salu Battang, khususnya warga Kampung Marobo, agar meningkatkan kewaspadaan.
“Tetap waspada, apalagj hujan turun lagj, jadi saya minta keluarga tetap meningkatkan kewaspadaan,” jelas Muliyati saat menemui warga di lokasi banjir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.