Belum diketahui penyebab pasti tanah berlubang tersebut. Kemungkinan karena perbukitan karst sehingga banyak lubang di sekitar lokasi.
"Untuk ke depan belum ada rencana apakah pindah atau bagaimana melihat situasi," kata Edy.
Edy meminta masyarakat untuk mewaspadai potensi puncak musim hujan pada Januari 2021.
Baca juga: Kolam Warga Ambles, 200 Kg Ikan Hanyut Masuk Lubang, Kejadian Serupa Terjadi 40 Tahun Lalu
Untuk kerawanan di Gunungkidul ada beberapa potensi seperti tanah longsor, banjir hingga embusan angin kencang.
Pihaknya meminta masyarakat untuk mengantisipasi dengan membersihkan lingkungan sekitar seperti memangkas dahan pohon yang sudah rindang hingga membersihkan saluran yang berpotensi mengganggu kelancaran aliran air.
"Sempat muncul genangan air di Kapanewon Semanu, dan di Gedung lama SMP N 3 Saptosari, tetapi langsung surut," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.