MAKASSAR, KOMPAS.com - Untuk mengantisipasi situasi buruk saat Natal dan malam Tahun Baru, Polda Sulsel mendirikan 300 pos pelayanan dan pengamanan yang disebar di 24 kabupaten/kota di provinsi tersebut.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam menyebut, ada sekitar 2 ribu personel kepolisian yang akan ditugaskan untuk berjaga di 300 pos pengamanan ini.
Dia memastikan bahwa segala ancaman kini sudah diprediksi polisi.
"Kami juga mengantisipasi adanya tindakan-tindakan teror yang mungkin bisa terjadi," kata Merdisyam saat diwawancara usai apel operasi lilin 2020 di Lapangan Karebosi Makassar, Senin (21/12/2020).
Baca juga: Kapolda Sulsel Sebut Demo di Makassar Disusupi Aliansi Makar
Pos pengamanan ini juga akan didirikan di tiap perbatasan daerah di Sulawesi Selatan.
Khusus di Kota Makassar, pos pengamanan ini disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan warga yang ingin merayakan malam Tahun Baru di Makassar.
Merdisyam mengungkapkan, di masa pandemi Covid-19 ini, operasi yustisi akan ditingkatkan.
"Itu sudah diatur dalam konsep operasi. Kita melibatkan dua pertiga kekuatan saat pelaksanaan, kalau untuk di Makassar ada sekitar 2000 lebih (personel)," ujar Merdisyam.
Baca juga: Komnas HAM Surati Kapolda Sulsel, Kecam Salah Tangkap dan Penganiayaan Dosen di Makassar
Lebih lanjut, Merdisyam menjamin keamanan warga saat melakukan ibadah di hari raya Natal 25 Desember mendatang.
"Potensi ancaman pasti, setiap situasi ada potensi ancamannya tetapi ini kita sudah prediksi dan sudah kita siapkan makanya kita bersama-sama dengan seluruh unsur elemen memberikan pelayanan kepada saudara-saudara kita khususnya saat pelaksanaan ibadah Natal," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.