Koperasi ini khusus untuk kaum perempuan. Selain itu, kelompok ini juga mendapatkan bantuan benang dari Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur.
“Selama kami menenun, belum pernah ada pelatihan dari pemerintah. Pemerintah hanya beri bantuan benang,” ujar dia.
Baca juga: Berburu Tenun Cual Kuno, Mengunci Sejarah, Merawat Tradisi
Kaum perempuan di desa juga sebagai penopang pendapatan ekonomi keluarga melalui kerajinan-kerajinan yang dimiliki secara alamiah.
Bakat alamiah dilatih sejak usia gadis. Untuk diketahui, Desa Ranakulan yang berbatasan dengan Kecamatan Sambirampas sebagai pusat kerajinan kain tenun Congkar.
Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, memiliki beberapa motif kain songke.
Ada motif Lambaleda, Congkar, Rembong. Masing-masing motif memiliki nilai sejarahnya.
Motif-motif itu sesuai dengan sejarah kedaluan atau hamente saat belum merdeka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.