Soal Quick Count Pilkada Medan 2020, Salman: Terlalu Dini Menyimpulkan

MEDAN, KOMPAS.com - Calon wakil wali kota Medan nomor urut 1 Salman Alfarisi menggelar konferensi pers di sekretariat DPW PKS Sumut di Jalan Kenanga Raya, Kecamatan Medanselayang, Rabu (9/12/2020) malam.

Salman menanggapi hasil hitung cepat lembaga-lembaga survei pada Pilkada Medan 2020.

Ia mempersilakan quick count dilaksanakan, tetapi pada akhirnya hasil pilkada akan ditentukan melalui real count KPU.

Salman mengaku tidak begitu peduli dengan hasil penghitungan cepat yang sudah dilakukan beberapa lembaga yang menyebut Boby-Aulia unggul dengan selisih 10 persen.

Baca juga: Di TPS Bobby Mencoblos, Akhyar-Salman Curi 49 Suara

Salman menegaskan, pihaknya masih optimistis dan berharap Akhyar-Salman (AMAN) memenangkan Pilkada Medan, mengingat penghitungan sifatnya masih fluktuatif.

"Hasil penghitungan sementara internal kita di beberapa TPS, sifatnya fluktuatif, turun-naik. Sebagian besar kita unggul sementara di beberapa lainnya ada yang berada di bawah," kata Salman. 

Ia meminta masyarakat tidak perlu bingung mengenai hasil penghitungan saat ini karena belum ada hasil yang pasti.

"Masih terlalu dini untuk menyimpulkan hasil penghitungan karena belum semua TPS yang masuk suaranya. Rata-rata masih kecamatan yang jumlah TPS-nya sedikit," ucapnya.

Plt Ketua DPD PKS Kota Medan Amsal Nasution yang diamanahkan sebagai penanggung jawab saksi menambahkan, pihaknya akan melakukan penghitungan internal di 21 kecamatan di Kota Medan. Jika sudah ada hasil yang pasti maka akan diumumkan hasilnya. 

"Rencananya besok kita akan mulai melakukan penghitungan. Kita minta masyarakat untuk bersabar karena tim saksi akan terus bekerja dan menjaga amanah masyarakat," kata Amsal. 

Borong 686 suara di TPS kompleknya

Salman memborong 686 suara dari lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Komplek Johor Indah Permai (JIP) 1, Kecamatan Medanjohor, tempat tinggalnya. Rivalnya, Bobby-Aulia meraih 310 suara.

Di TPS 47, tempat Salman dan istrinya mencoblos, Akhyar-Salman berhasil mengamankan 142 suara, sedangkan Bobby-Aulia hanya 40 suara.

Ketua KPPS 47, Fajar Akbar Aditama menyebutkan, ada empat suara dinyatakan batal. Total seluruhnya 186 surat suara.

Untuk di TPS 48, Akhyar-Salman mendapat 214 suara dan Bobby-Aulia hanya 61 suara. Suara batal sebanyak sembilan surat.

TPS 45 yang berada dekat gerbang pos satpam, Akhyar-Salman mendapat 72 suara, sedangkan Bobby-Aulia 65 suara. Dua suara dinyatakan batal.