Menurut Marius, satu dari beberapa anak muda yang berada dalam mobil itu mengenal Gubernur NTT, sehingga sempat meminta maaf.
"Intinya kasus itu sudah diselesaikan dengan damai dan Pak Gubernur sempat menasihati mereka untuk jangan ngebut di jalan dan minum-minuman keras," kata Marius.
Kapolsek Metro Setiabudi AKBP Yogen Heroes Baruno, saat dikonfimasi, membenarkan peristiwa pemukulan oleh anggota rombongan Gubernur NTT itu.
“Hanya kesalahpahaman saja. Sudah didamaikan,” ujar Yogen saat dikonfirmasi, Kamis pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.