Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang di Medan, 3 Orang Tewas hingga Imbauan Gubernur Edy

Kompas.com - 04/12/2020, 12:14 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Banjir bandang melanda Kota Medan, Sumatera Utara, pada Jumat (4/12/2020).

Ribuan rumah milik warga dilaporkan terkenda dampak. Selain itu, petugas Basarnas menemukan tiga jasad di sekitar Sungai Pantai Bokek.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmyadi menegaskan, pihaknya segera menyalurkan bantuan bagi para korban banjir.

Baca juga: Ketinggian Banjir di Tanjung Selamat Medan hingga 6 Meter, Tim SAR Sulit Evakuasi Korban

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Diduga hanyut, tiga warga tewas

Ilustrasi jenazahBBC Ilustrasi jenazah

Tim Basarnas berhasil mengevakuasi dua jenazah di Komplek Perumahan De Flamboyan, Desa Tanjung Selamat, Medan Tuntungan, Medan, Sumatera Utara, Jumat (4/12/2020).

Basarnas Medan mengatakan, awalnya petugs menemukan jenazah berjenis kelamin perempuan yang diperkirakan berusia sekitar 30 tahun.
Saat ditemukan, jenazah tersebut mengenakan kerudung hitam dan baju lengan panjang merah.

Baca juga: Penyebab Banjir di Kota Medan yang Merendam Hampir 3.000 Rumah

Tak berselang lama, di dekat Aliran Sungai Pantai Bokek, petugas menemukan jenazah pria yang diperkirakan berusia sekitar 20 tahun.

Saat ditemukan, jenazah mengenakan jaket kuning dan celana jeans. Pria tersebut dikenali identitasnya bernama Heka.

Sebelumnya, petugas juga mengevakuasi jenazah seorang pria yang diketahui bernama Heka di Perumahan Griya Nusa III Tanjung Selamat, Medan Tuntungan.

 

2. Ketinggian air capai 3 meter

Dua orang warga mendorong sepeda motornya yang mogok saat melintasi banjir di Kampung Lalang, Jalan Medan - Binjai. Banjir terjadi di sejumlah titik di Kota Medan dan sekitarnya sejak Jumat (4/12/2020) dini hari.KOMPAS.COM/DEWANTORO Dua orang warga mendorong sepeda motornya yang mogok saat melintasi banjir di Kampung Lalang, Jalan Medan - Binjai. Banjir terjadi di sejumlah titik di Kota Medan dan sekitarnya sejak Jumat (4/12/2020) dini hari.

Sementara itu, Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono menjelaskan, tinggi banjir menjadi kendala saat evakuasi jenazah.

Menurut Toto, ketinggian di lokasi banjir mencapai 3 - 6 meter.

"Tim pada saat awal menerima informasi pada 00.20 WIB, memang ketinggian air sangat tinggi, bahkan di jalan raya saja sudah 1 meter," kata Toto.

Baca juga: Banjir di Medan, 3 Orang Ditemukan Tewas

3. Sungai Deli meluap

Kompleks De Flamboyan di Jalan Plamboyanraya, Kecamatan Medansunggal, ratusan rumah digenangi air setinggi paha orang dewasa, Jumat (4/12/2020)KOMPAS.COM/MEI LEANDHA ROSYANTI Kompleks De Flamboyan di Jalan Plamboyanraya, Kecamatan Medansunggal, ratusan rumah digenangi air setinggi paha orang dewasa, Jumat (4/12/2020)

Banjir bandang di sejumlah wilayah di Medan diduga dipicu hujan deras pada Kamis malam hingga Jumat dini hari.

Hujan deras itu membuat bagian hulu Sungai Deli meluap hingga ke arah hilir.

Menurut salah satu warga Lingkungan IV, Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun, Herawati, banjir kali ini sangat parah.

"Biasanya tidak akan sebesar ini. Ini kiriman dari hulu juga ini," kata Herawati saat ditemui, Jumat pagi.

Baca juga: Simulasi Penanganan Banjir di Cililitan, Posko Pengungsi Positif Covid-19 Dipisah

4. Imbauan Gubernur Edy

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi diwawancarai wartawan terkait Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution yang positif terkonfirmasi Covid-19, Kamis(6/8/2020)Dok: Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provinsi Sumut Gubernur Sumut Edy Rahmayadi diwawancarai wartawan terkait Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution yang positif terkonfirmasi Covid-19, Kamis(6/8/2020)

Dilansir dari Antara, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk membantu para korban bencana alam yang terjadi di sejumlah wilayah di Sumut.

Hal itu diungkapkan saat Edy bersama Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin memberikan bantuan kemanusiaan bagi korban puting beliung dan banjir di Serdang Bedagai.

"Mari kita bantu dan berikan apa yang bisa meringankan beban saudara kita yang terkena musibah ini, serta memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa," ujarnya, Kamis (3/12/2020).

Edy juga mengingatkan kepada personel TNI-Polri untuk melakukan tugas dan fungsinya sesuai dengan Tupoksi masing-masing.

(Penulis: Kontributor Medan, Dewantoro | Editor: Abba Gabrillin)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com