Setelah pasangan Bobby-Aulia benar-benar diumumkan, Suryani pun bermanuver.
Dia menyatakan secara pribadi mendukung pasangan Akhyar-Salman.
Suryani mengaku telah mempelajari rekam jejak hingga gagasan paslon Aman hingga menentukan mendukungnya.
"Ini inisiatif saya sendiri. Saya Kristen, saya berdoa untuk calon pemimpin Kota Medan dan jawaban doa saya harus bertemu Pak Akhyar," kata kader Gerindra sejak 2019 ini.
Ketua DPC Partai Gerindra Medan Ihwan Ritonga, mengatakan membatalkan dan mencopot Suryani dari keanggotaan.
"Kita sudah membatalkan KTA yang dipegang Suryani melalui registrasi keanggotaan di partai. Sudah dicabut dan dicoret, Suryani dilarang memakai nama dan simbol Partai Gerindra," kata Ketua DPC Partai Gerindra Medan Ihwan Ritonga kepada wartawan, Kamis (19/11/2020).
Menurutnya, Suryani sebetulnya adalah simpatisan saja.
Namun karena mengikuti pencalonan, Suryani lalu menjadi anggota Gerindra.
"Beliau (Suryani) bukan kader struktur partai, hanya simpatisan yang diberi kartu anggota. Terkait penyataan beliau, Partai Gerindra sudah mengambil sikap tegas," katanya.
Dia menegaskan bahwa kader Gerindra harus tegak lurus dengan keputusan DPP Gerindra.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Medan, Mei Leandha | Editor: Farid Assifa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.