Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Penumpang Kehilangan Uang Rp 50 Juta di Bagasi Pesawat

Kompas.com - 16/11/2020, 21:11 WIB
Suwandi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


JAMBI, KOMPAS.com - Seorang penumpang salah satu maskapai swasta mengaku kehilangan uang di bagasi pesawat sebesar Rp 50 juta.

Kejadian itu disebut terjadi pada Sabtu (14/11/2020).

Penumpang tersebut terbang dari Makassar, Sulawesi Selatan, menuju Jambi dengan membawa uang Rp 200 juta hasil penjualan tanah.

"Ya, saya lebih aman di bagasi dibanding harus dibawa ke kabin. Kalau dibawa-bawa takut disambar orang," kata Hasanuddin, penumpang yang kehilangan uang saat dihubungi, Senin (16/11/2020).

Baca juga: Fakta di Balik Pembunuhan Mahasiswi, Mayat Dibonceng Bertiga

Ia mengatakan, saat masuk bandara, dia membawa satu tas berisi uang.

Lalu, dia membawanya menghadap petugas maskapai.

Setelah ditimbang, tas berisi uang Rp200 juta itu langsung dibawa ke bagian bagasi.

"Saat turun di Jambi, saya curiga. Kancing tas sudah berubah. Lalu saya lapor ke petugas bandara," kata Hasanuddin.

Baca juga: Perampok Unik, Hanya Mengambil Sebagian dan Mengaku kepada Korban

Setelah lapor, menurut Hasanuddin, tas itu kemudian ditimbang oleh pihak bandara.

Kemudian, berat tas tersebut menjadi berkurang.

Selanjutnya, Hasanuddin memeriksa uang dan menghitungnya. Dia kemudian mendapati jumlah uang sudah berkurang Rp50 juta.

Hasanuddin mengatakan, dia sejak awal ingin mentransfer uang tersebut melalui BRI di wilayah Ujung Pandang pada Jumat (13/11/2020).

Baca juga: Ini Satu-satunya Wilayah Zona Merah Covid-19 di Banten

Namun, hal tersebut batal dilakukan, lantaran Kantor BRI yang dituju sudah tutup.

"Saya mau transfer, tapi sudah mau magrib, bank-nya tutup," kata Hasanuddin.


Menurut Hasanuddin, saat diperiksa oleh petugas bandara, dirinya tidak memberi tahu bahwa tas tersebut berisi uang.

Pihak bandara juga tidak menegur dan menanyakan isi tas tersebut.

Baca juga: Viral, Mobil Dinas Parkir dengan Kanopi Menutup Setengah Badan Jalan

Sementara itu, Executive General Manager (EGM) Bandara Sultan Thaha Saifuddin Jambi Indra Gunawan membenarkan adanya laporan kehilangan uang sebesar Rp50 juta dari penumpang pesawat berinisial BA.

Indra mengatakan, apabila memang terjadi kehilangan barang bawaan penumpang, maka patut diduga terjadi pencurian.

Setelah mendapat laporan, timnya langsung melakukan pengecekan melalui kamera pengawas atau CCTV bandara.

Namun, pihaknya tidak melihat hal yang mencurigakan dari rekaman CCTV bandara.

Menurut Indra, kehilangan uang tersebut bisa saja terjadi saat penumpang masih di bandara keberangkatan atau transit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com