Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Remaja Tewas Tersambar Petir Saat Dengar Musik di Ponsel

Kompas.com - 09/11/2020, 08:40 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Seorang remaja asal Desa Limbangan, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, dilaporkan tewas tersambar petir, Minggu (8/11/2020).

Kapolsek Kutasari AKP Agus Amjat Purnomo mengatakan, korban bernama Hendra Prayoga (15) saat itu diketahui sedang mendengar musik di ponselnya.

"Peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang mendengarkan musik melalui ponsel di kamar rumahnya ketika hujan deras," kata dia saat dihubungi, Senin (9/11/2020).

Baca juga: Warga Lebak Tersambar Petir Usai Bermain Sepak Bola, 3 Tewas

Berdasarkan keterangan saksi, Bayu Nur Priyanto (16) mengatakan, sebelum kejadian ia bersama korban sedang berada di dalam kamar rumah korban. Saat itu hujan deras disertai petir.

"Saat itu saksi dan korban sedang mendengarkan musik melalui ponsel. Tiba-tiba terdengar suara petir yang cukup keras menyebabkan saksi dan korban berikut ponselnya terpental," kata jelas dia.

Korban kemudian menangis dan memeluk saksi dalam kondisi lemas meminta tolong.

Saksi yang dalam keadaan bingung kemudian berteriak minta tolong hingga orangtua korban dan warga sekitar berdatangan.

"Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Padamara. Namun karena kondisinya kritis selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Siaga Medika Purbalingga. Saat dilakukan pemeriksaan di rumah sakit korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ujar dia.

Baca juga: Kronologi Petani Tembakau Tewas Tersambar Petir di Hadapan Anak dan Suaminya

Untuk menghindari kejadian serupa, ia mengimbau kepada warga agar berhati-hati.

"Walaupun berada di dalam rumah saat turun hujan disertai petir sebaiknya tidak menggunakan barang-barang elektronik. Karena berpotensi menarik arus listrik dan bisa menyebabkan tersambar petir," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com