Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambil Kunci Terjatuh, Pemancing Terjepit Batu 100 Kg, Diselamatkan 15 Orang

Kompas.com - 08/11/2020, 10:28 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Tubuh seorang pemancing di Indramayu, Jawa Barat berinisial IR (50) terjepit selama beberapa jam.

Ketika hendak mengambil kunci motor yang terjatuh, IR justru terjebak di sela-sela batu besar seberat 100 kilogram.

Baca juga: Terjun ke Sumur 16 Meter demi Selamatkan Kucing, Ferian Awalnya Mengaku Merinding

Bermula ambil kunci

Ilustrasi kunciDOK KOMPAS/DIDIE SW Ilustrasi kunci
Komandan Regu 1 Pemadam Kebakaran Indramayu, Kasiman mengemukakan, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (7/11/2020) petang.

Mulanya, sekitar pukul 19.30 WIB, seorang pemancing asal Desa Balongan, Blok Pesisir, Kabupaten Indramayu menjatuhkan kunci motor di sela-sela batu.

Ia pun perlahan berupaya masuk ke sela batu pemecah ombak yang lumayan sempit untuk meraih kuncinya.

Saat kunci berhasil didapatkan, IR tidak bisa mengeluarkan tubuh karena terimpit batu besar itu.

Baca juga: Derita Orangtua yang Kehilangan 3 Anak Mereka Secara Misterius: Kami Cari dari Pagi sampai Malam

 

ilustrasi bongkahan batuKOMPAS.com/RAHMAT RAHMAN PATTY ilustrasi bongkahan batu
Diselamatkan 15 orang

Kasiman menjelaskan, petugas pemadam kebakaran kemudian mendapatkan informasi adanya pemancing yang terjepit di sela batu.

Evakuasi berjalan sulit dan memakan waktu sekitar 1,5 jam. Selama itu pula tubuh IR terimpit.

Lantaran berukuran besar dengan berat sekitar 100 kilogram, butuh banyak personel dalam aksi penyelamatan.

Ada 15 orang petugas yang dilibatkan untuk menggeser batu.

"Mengevakuasinya kita menggunakan alat seperti tambang, linggis, palu besar dan dongkrak. Sangat berat (batunya) sehingga hanya kita sedikit angkat atau geser saja batunya. Dalam evakuasi kita melibatkan 15 orang petugas gabungan Damkar dan BPBD," kata dia.

Beruntung, batu berhasil digeser dan nyawa pemancing tersebut terselamatkan.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Majalengka, Mohamad Umar Alwi | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com