JOMBANG, KOMPAS.com - Mengantisipasi dampak La Nina, Bupati Jombang Mundjidah Wahab, meminta warga yang tinggal di daerah rawan longsor dan banjir bandang meningkatkan kewaspadaan.
Hal itu disampaikan Mundjidah seiring dengan munculnya fenomena La Nina yang diprediksi akan meningkatkan curah hujan.
Dia mengatakan, berdasarkan pemetaan, ada beberapa daerah di Kabupaten Jombang yang memiliki potensi kerawanan terjadi bencana longsor dan banjir.
Di Kecamatan Wonosalam yang merupakan wilayah gunung dan perbukitan, bencana yang rawan terjadi antara lain longsor dan banjir bandang.
Baca juga: Meninggal karena Covid-19, Tenaga Medis di RSUD Jombang Diduga Tertular dari Pasar
Kemudian, di wilayah Kabuh, bencana yang rawan terjadi yakni banjir akibat luapan Sungai Marmoyo.
"Kami mengantisipasi bencana longsor dan banjir. Kami minta warga yang tinggal di daerah rawan bencana agar meningkatkan kewaspadaan," kata Mundjidah, usai memimpin apel kesiapsiagaan bencana di Lapangan Pemkab Jombang, Kamis (5/11/2020).
Dia menuturkan, Pemkab Jombang telah menyiapkan personel kesiapsiagaan bencana beserta perlengkapan yang diperlukan.
Selain BPBD dengan kekuatan 43 personel, personel dari TNI dan Polri juga dilibatkan, termasuk para relawan dari berbagai organisasi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.