"Dulu mah ngamen di jalanan, sekarang jadi pemulung di jalanan," katanya.
Akbar sendiri mengaku, sebelum fotonya viral, ia berangkat dari Garut ke Bandung dengan berjalan kaki.
Selama di jalan, ia memulung barang bekas yang ditemuinya dan dijual sebagai bekal hidup.
"Biasanya tidur di masjid atau di tempat yang nyaman, empat hari sampai Bandung," katanya.
Akbar mengaku, membaca Al Quran memang telah menjadi kebiasaannya selama hidup di jalanan.
Sebab, itu adalah amanat dari ayah serta kakek dan neneknya.
Menurut Akbar, kebiasan itulah yang menjaga dirinya selamat hidup di jalanan.
"Pesan emak (nenek) sama ayah cuma shalat lima waktu dan baca Al Quran," katanya.
Uti yang sehari-hari mengandalkan hidup dari pemberian anak-anaknya mengakui, ia tidak bisa menghalangi Akbar pergi hidup di jalanan. Sebab, memang keinginan Akbar begitu keras untuk mencari ibu kandungnya.
"Saya mah hanya titip jaga lima waktu (shalat), ngaji, dan jangan panjang tangan (mencuri)," katanya.
Akbar sendiri mengaku memang tidak betah di rumah, termasuk rumah tempat tinggal ayahnya yang tidak jauh dari rumah kakek dan neneknya.
Setelah bertahun-tahun mencari ibunya, Akbar pun saat ini seperti putus asa dan tidak lagi berharap bisa bertemu perempuan yang melahirkannya itu.
"Enggak mau (ketemu ibu), biarin aja kalau memang dia mau ketemu ya datang ke sini," katanya.
Baca juga: Video ABG Injak-injak Makam Pahlawan Viral, Polisi Tangkap Pelakunya
Selama lebih dari lima tahun hidup di jalanan, Akbar mengaku sudah pernah pergi sampai ke Jawa Tengah dan Lampung.
Selama itu, ia selalu sendiri dan hanya berbekal sebuah sarung, baju yang dipakainya, dan Al Quran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.