Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 07/10/2020, 08:32 WIB

SAMARINDA, KOMPAS.com – Suatu sore pada akhir 2019, Talitha Meinia Atikah (25) melintas bersama rekannya di Jalan Gatot Soebroto, Samarinda, Kalimantan Timur.

“Saat itu saya lihat seekor kucing jalannya nyeret gitu. Kaki belakang sepertinya luka,” ungkap Talitha kepada Kompas.com di Samarinda, Selasa (6/10/2020).

Talitha merasa iba dengan kondisi kucing tersebut.

Namun, ia tak langsung menolong karena dibonceng temannya untuk urusan tertentu.

“Saya mau minta teman putar balik, mau ambil kucing itu, tapi enggak enak sama teman saya, kan saya dibonceng,” terang dia.

Baca juga: Kisah Mbah Sriah 30 Tahun Hidup di Gubuk Terpal, Berbagi Makan dengan Kucing-kucing

Setibanya di rumah, Talitha memutuskan kembali ke lokasi untuk menyelamatkan kucing tersebut.

“Tiba di lokasi, kucing masih di situ. Rupanya kaki terjepit di sela kayu penutup parit. Orang-orang sekitar semacam tidak peduli gitu. Sepertinya kucing itu habis terendam banjir,” terang dia.

Talitha membawa kucing malang itu ke klinik hewan di Jalan Antasari.

"Setelah diperiksa dokter, tulangnya patah, juga infeksi karena habis terendam banjir. Selama empat hari di klinik kucing itu mati,” kenangnya.

Sejak saat itu, Talitha mulai sering menyelamatkan kucing dan anjing yang terluka di jalanan.

Baca juga: Kisah Pemulung di Sleman, Rela Tidur Berpindah Tempat demi Rawat Kucing yang Sakit

Terkadang ia juga mendapat laporan dari warga melalui media sosial.

Kini, sudah belasan kucing dan beberapa ekor anjing berhasil diselamatkan.

“Sakitnya bermacam-macam, ada yang patah kaki, ada yang terluka, ada pula yang terkena virus. Tapi, anjing lebih sering kena tembak,” tutur dia.

Usai menyelamatkan hewan, Talitha kerap membawanya ke sebuah klinik.

“Kalau masih sakit biasanya dirawat di klinik dulu. Nanti dokter perbolehkan bawa pulang baru saya bawa ke rumah,” kata dia.

Setelah hewan itu benar-benar sembuh, Talitha kembali melepasnya ke jalanan.

“Kadang enggak tega lepas ke jalan lagi. Karena sudah lama pelihara, kasihan saja,” kata dia.

Selama menjalani rutinitas itu, Talitha mengaku harus merogok kocek sendiri sebesar Rp 1,5 juta.

Dia kadang membuka donasi melalui media sosial atas saran dokter hewan yang mengobati kucing Talitha.

“Saya open donasi lewat media sosial. Ternyata ada yang bantu akhirnya untuk pelunasan pengobatan kucing itu,” kata dia.

Selama menjalani rutinitasnya sebagai penyelamat hewan peliharaan, Talitha melihat kesadaran masyarakat untuk menyelamatkan hewan masih rendah.

“Karena itu, saya harap agar kita semua bisa lebih peduli dan mencintai binatang,” tutup dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Regional
Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Regional
Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Regional
Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Regional
Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Regional
99,8 Persen Penduduk Jembrana Terdaftar JKN, Pemkab Jembrana Raih UHC Awards 2023

99,8 Persen Penduduk Jembrana Terdaftar JKN, Pemkab Jembrana Raih UHC Awards 2023

Regional
Sebanyak 235.000 Anak Sekolah Makassar Bakal Nikmati Pendidikan dengan Metode Gasing

Sebanyak 235.000 Anak Sekolah Makassar Bakal Nikmati Pendidikan dengan Metode Gasing

Regional
Danny Pomanto Ingin Bangun Kota Resiliensi, Sombere and Smart City lewat Rakorsus 2023

Danny Pomanto Ingin Bangun Kota Resiliensi, Sombere and Smart City lewat Rakorsus 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke