Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serunya Berburu "Sunrise" di Titik Tertinggi Gunung Bromo, Walau Suhu 12 Derajat Celsius

Kompas.com - 05/10/2020, 06:30 WIB
Achmad Faizal,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PASURUAN, KOMPAS.com - Waktu menunjukkan pukul 04.42 WIB, Sabtu (3/10/2020) dini hari. Puluhan pengunjung sampai di sebuah warung tidak jauh dari lokasi bukit penanjakan Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, salah satu titik untuk melihat sunrise Gunung Bromo.

Sambil menunggu sunrise matahari, mereka menyantap minuman dan makanan sekadar menghangatkan tubuh. Ada teh, kopi, dan mi instan. Sebagian pengunjung juga memanfaatkan waktu untuk shalat subuh di mushala kecil yang disediakan.

Temperatur suhu di gadget menunjukkan angka 12 derajat celsius. Hal itu membuat semua pengunjung terlihat mengenakan baju hangat, seperti jaket, topi, dan sarung tangan. Beberapa warung juga menawarkan penyewaan baju hangat dengan harga Rp 50.000 sekali pakai.

Baca juga: Video Viral Turis Asing Lompati Pagar Batas Kawah Bromo, Ini Tanggapan TNBTS

Kencangnya angin lembah di ketinggian 2.329 mdpl menambah dingin suasana di titik tertinggi untuk melihat sunrise Gunung Bromo pagi itu.

"Kalau musim-musim panas seperti ini memang hawanya lebih dingin," kata Wati, sopir jip yang mengaku membawa penumpang dari Desa Cemorolawang, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.

Dia mengangkut penumpang dari kompleks penginapan di sisi kaldera Gunung Bromo. Dia berangkat pukul 03.30 WIB dengan menyeberang lautan pasir Gunung Bromo.

Tepat pukul 04.54 WIB, sinar matahari mulai muncul dari arah timur, perlahan membuka pemandangan Gunung Bromo, gunung yang kerap dijumpai di lukisan kini membentang nyata di depan mata. Usaha bangun tidur tengah malam dan menerjang hawa dingin pun tuntas terbayar.

Para pengunjung mulai sibuk mengabadikan momen dengan latar belakang Gunung Bromo. Ada yang berpose mesra bersama pasangan, ada yang bersama teman, dan ada yang meminta tolong teman untuk mengambil gambar secara bergantian.

Baca juga: 13 Syarat Terbaru Wisata ke Gunung Bromo, Usia 10 Tahun Boleh Masuk

Menuju Bukit Teletubies hingga Pasir Berbisik

Bersamaan dengan munculnya sinar mentari pagi, perlahan hawa dingin mulai berubah sedikit hangat. Pukul 05.30 WIB, Wati kembali menghidupkan mesin jipnya karena penumpang yang dibawanya sudah puas melihat sunrise di titik Penanjakan.

Wati membawa penumpangnya ke lokasi wisata lainnya di Gunung Bromo, seperti titik Bukit Teletubies dan Pasir Berbisik di area lautan pasir Gunung Bromo.

Selain bukit Penanjakan, ada lima lokasi favorit yang biasa dikunjungi untuk melihat sunrise, yakni di Bukit Cinta, Bukit Mentigen, Pos Dingklik, Bukit Kingkong, dan Seruni Point.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com