Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Penghuni Rusun di Makassar Ditangkap, Motifnya Cemburu

Kompas.com - 24/09/2020, 19:00 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi menangkap seorang laki-laki berinisial MDL (44) karena  diduga membunuh David (25) penghuni rusunawa di Jalan Rajawali 1, Kecamatan Mariso, Makassar, Kamis (24/9/2020) pagi.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Agus Khaerul mengatakan MDL diamankan di Jalan Andi Tonro, Kabupaten Gowa,  11 jam setelah menusuk David hingga tewas.

"Pelaku terlihat sedang mengendarai sepeda motor bersama anaknya dengan cepat anggota langsung mencegat dan mengamankan pelaku," kata Khaerul melalui pesan singkat, Kamis sore.

Baca juga: Warga Rusun di Makassar Ditikam hingga Tewas, Polisi Buru Pelaku

Dari hasil interogasi, MDL membunuh lantaran cemburu melihat korban yang diduga memiliki hubungan dengan istrinya.

Saat kejadian tersebut, istri MDL juga ada di sekitar lokasi.

Istri MDL sempat mengunjungi David yang sedang sakit di kamarnya.

"Pelaku menggunakan sangkur warna silver untuk menikam dada korban sebanyak 10 (sepuluh) tusukan sehingga mengakibatkan korban  meninggal dunia," imbuh Khaerul.

Baca juga: Wanita Hamil yang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Ternyata Dibunuh Anak Tirinya

Khaerul mengatakan setelah visum awal, keluarga enggan menyerahkan jenazah korban untuk diotopsi.

Sementara MDL kini mendekam di sel Polsek Mariso.

Dia diamankan bersama barang bukti berupa sangkur berukuran 30 sentimeter yang disimpannya di tempat lain usai membunuh.

Baca juga: Ibu Dibunuh dan Jasadnya Dibuang ke Semak, Anak Menangis Ceritakan Perjuangan Korban Cari Nafkah

Sebelumnya diberitakan seorang warga rusunawa di Jalan Rajawali 1, Kecamatan Mariso, Makassar, bernama David (25) ditemukan bersimbah darah di lantai 4 kamarnya, Rabu (24/9/2020) dini hari.

Warga yang menemukan korban sempat membawa ke rumah sakit. Namun, nyawa David tidak terselamatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com