Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Eri Cahyadi, Birokrat di Pilkada Surabaya, 19 Tahun Jadi PNS dan Didukung Relawan Risma

Kompas.com - 03/09/2020, 15:01 WIB
Rachmawati

Editor

Pada Januari 2020, sejumlah Sejumlah warga yang mengatasnamakan diri sebagai Relawan Tri Rismaharini meminta agar Wali Kota Surabaya itu memberikan rekomendasi kepada Eri Cahyadi dalam Pilkada 2020 di Surabaya, Jawa Timur.

Sejumlah warga tersebut menilai, Eri yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Bappeko Surabaya pantas untuk menggantikan Risma sebagai calon wali kota Surabaya.

Kala itu puluhan orang memasang baliho dan spanduk berisi foto Risma dan Eri Cahyadi di Taman Suroboyo, Bulak, Surabaya pada Minggu (19/1/2020).

Baca juga: Deklarasi Eri Cahyadi-Armuji, Risma: Setelah Ini, PSI Juga Akan Mendukung

Baliho tersebut bertuliskan dukungan kepada Eri.

"Seng Ketok Moto, Seng Keroso Nyoto, Suroboyo Wes Tambah Ketoto; Risma Wes Mari, Saiki Wayahe Eri" tulis beberapa baliho tersebut.

Rudi Cahyono salah satu koordinator relawan mengatakan deklarasi dilakukan di Patung Suroboyo karena pembangunan taman dengan patung setinggi 25 meter itu adalah hasil kerja Eri Cahyadi dan Risma.

"Beliau merepresentasikan nilai-nilai Bu Risma seperti berlatar belakang birokrat, teknokrat, pekerja keras, peduli lingkungan, peduli wong cilik, peduli pemberdayaan kampung. Memahami manajemen teknis tata kota, serta keberpihakan total pada warga," ujar Rudi.

Baca juga: Deklarasi Eri Cahyadi-Armuji, Risma: Setelah Ini, PSI Juga Akan Mendukung

Eri juga disebut aktif turun ke kampung-kampung memberdayakan warga dengan program Surabaya Smart City yang menyentuh lebih dari 500 kampung.

"Pasti Eri lebih mengerti keinginan warga Surabaya, karena Eri sering turun ke kampung, dan bersinggungan langsung dengan wong cilik di Surabaya," tutur Rudi.

Selain itu, saat kepemimpinan Risma, Eri juga dinilai cukup aktif menata dan mendesain beberapa taman yang ada di Kota Pahlawan.

Di sisi lain, Eri juga dianggap berperan aktif dalam perubahan dan pembangunan kampung wisata di sejumlah eks lokalisasi yang ada Surabaya, seperti Dolly, Jarak, Moroseneng, dan lain-lain.

Baca juga: Respons Risma Eri Cahyadi-Armuji Dikeroyok 8 Partai Koalisi di Pilkada Surabaya

Dukungan pada Eri juga diberikan oleh Fuad Bernardi putra sulung Risma.

Surabaya, kata Fuad, butuh pemimpin dengan kemampuan teknokratik yang teruji. Selain itu, kepala daerah di Kota Surabaya harus merakyat.

"Surabaya membutuhkan pemimpin dengan kemampuan teknokratik yang teruji, plus punya jiwa kerakyatan, dan itu sudah ada di sosok Pak Eri Cahyadi," kata Fuad saat menghadiri deklarasi dukungan Gerakan Arek Suroboyo kepada Eri Cahyadi di Surabaya, Minggu (23/8/2020).

Sosok Eri dinilai cocok karena memahami tujuan dan cita-cita pembangunan Surabaya. Selama ini, Eri memahami betul sejumlah program Risma.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com