Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Edo Kondologit Mengamuk karena Adik Iparnya Tewas di Tahanan, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 31/08/2020, 07:55 WIB
Maichel,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

 

Polisi menangkap GKR dan menahannya di sel. Namun, GKR disebut tewas usai dianiaya oleh tahanan lain berinisial C.

"Saat ini polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. Satu tersangka inisial C sudah mengakui perbuatannya. Usai menganiaya korban hingga tak sadarkan diri, tersangka sempat memanggil petugas piket jaga, "Pak...Pak, ada tahanan yang lemas'. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit sudah meninggal dunia," ujar Misbhacul, Minggu.

Misbhacul mengatakan, sebelum meninggal, GKR sempat diinterogasi. Saat itu GKR mengaku tidak bersalah atas pembunuhan dan pemerkosaan terhadap nenek 70 tahun.

"Yang bersangkutan sebelum meninggal kami sedang melakukan interogasi dan ia mengakui ada hubungan ipar dari Edo Kondologit. Sebelumnya, dia mengaku tidak bersalah dalam kasus pembunuhan yang disertai pemerkosaan itu," ujar Misbhacul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com