Dilansir dari Tribunnews, Agung menceritakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 03.30 WIB dini hari, saat dirinya pulang kantor dari Jambon ke Condongcatur.
Lalu, saat melintas di perempatan Kronggahan, Agung melihat rombongan sepeda motor melintas di jalur cepat Ring Road.
Dirinya lalu mengambil jalur lambat. Tak disangka, dari arah belakang seorang pengendara motor menyalip sambil menyabetkan senjata tajam ke arahnya.
"Kena ini, pikirku dalam hati. Ternyata rombongan di depan yang lewat jalur cepat tadi udah nyegat pakai senjata tajam juga. Enggak tahu parah, celurit, atau apa," ujarnya.
Baca juga: Aksi Klitih Kembali Terjadi, Agung Hampir Tewas Setelah Dibacok Belasan Pesepeda Motor