Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikeroyok Belasan Klitih Pakai Senjata Tajam, Korban: Saya Sudah Pasrah

Kompas.com - 21/08/2020, 13:44 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang pemuda di Yogyakarta bernama Agung Setyobudi (33), menjadi korban pengeroyokan di jalanan oleh belasan orang menggunakan senjata tajam.

Nyawa Agung selamat, namun di beberapa bagian tubuhnya mengalami luka sabetan senjata tajam.

Agung mengaku sudah sempat pasrah ketika para pelaku secara kalap menyerang dirinya sebelum akhirnya ditolong warga. 

"Warga nolong itu saya kira kelompok mereka juga awalnya. Saya sudah pasrah. Ternyata mereka menolong," ucap Agung saat ditemui di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM).

Baca juga: Wartawan Media Online di Sulbar Tewas Penuh Luka, Polisi Temukan Sepatu Diduga Milik Pelaku

 

Kronologi

Dilansir dari Tribunnews, Agung menceritakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 03.30 WIB dini hari, saat dirinya pulang kantor dari Jambon ke Condongcatur.

Lalu, saat melintas di perempatan Kronggahan, Agung melihat rombongan sepeda motor melintas di jalur cepat Ring Road.

Dirinya lalu mengambil jalur lambat. Tak disangka, dari arah belakang seorang pengendara motor menyalip sambil menyabetkan senjata tajam ke arahnya.

"Kena ini, pikirku dalam hati. Ternyata rombongan di depan yang lewat jalur cepat tadi udah nyegat pakai senjata tajam juga. Enggak tahu parah, celurit, atau apa," ujarnya.

Baca juga: Aksi Klitih Kembali Terjadi, Agung Hampir Tewas Setelah Dibacok Belasan Pesepeda Motor

 

Berusaha kabur

Agung saat itu berusaha kabur. Namun, rombongan tersebut mengejarnya dan mengeroyoknya dengan sadis.

Agung terus mencari perlindungan sembari menjaga kepalanya agar tak terkena sasaran amukan para pelaku.

Saat bersembunyi di sebuah tembok bangunan, Agung ternyata masih diburu para pelaku.

Baca juga: Diklaim Terbesar di Dunia, Ini Penampakan Pohon Medang dengan Diameter 4,6 Meter

"Wah, lewat ini," pikirnya saat itu.

Menurut Agung, saat itu para klitih, sebutan pelaku kekerasan di jalanan Kota Yogyakarta, menggunakan masker dan helm. Agung kesulitan mengenali wajah mereka.

Setelah itu, aksi keributan tersebut akhirnya mengundang perhatian warga sekitar.

Para pelaku pun bubar dan meninggalkan Agung dengan penuh luka. Warga segera membawa Agung ke rumah sakit.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul: BREAKING NEWS : Horor Jombor Pagi Buta, Agung Diklitih Belasan Pemotor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com