Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/08/2020, 19:28 WIB

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Bupati Bogor Ade Yasin melarang warganya menggelar perlombaan 17 Agustus, yang sifatnya mengumpulkan banyak orang secara tatap muka pada perayaan hari ulang tahun ke-75 Republik Indonesia.

Pasalnya, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) telah diperpanjang lantaran kasus penularan Covid-19 masih terus bertambah di Kabupaten Bogor.

"PSBB diperpanjang dan dimohon masyarakat untuk tidak melakukan lomba dan peringatan 17 Agustus," kata Ade di Cibinong, Jumat (14/8/2020).

Baca juga: Kasus Pemotongan Uang SKPD, Eks Bupati Bogor Rachmat Yasin Ditahan KPK

Imbauan larangan ini, kata dia, semata-mata untuk memutus potensi kembalinya penularan virus Covid-19.

Ade memohon kepada masyarakat untuk bersabar bila perlombaan ataupun perayaan puncak Agustus seperti yang rutin digelar pada tahun-tahun sebelumnya, kali ini tidak dilaksanakan.

"(Berharap) hanya untuk tahun ini dan mudah-mudahan tahun depan sudah bisa," kata Ade yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor.

Baca juga: Sapi Kurban Sumbangan Bupati Bogor Ade Yasin Dipakaikan Masker, untuk Apa?

Lomba virtual

Kendati demikian, Pemerintah Kabupaten Bogor akan tetap menggelar lomba secara virtual untuk menyemarakkan peringatan ulang tahun ke-75 RI.

Perlombaan yang dilaksanakan secara virtual ini mengusung tema Bogor Bangkit, Indonesia Maju.

Adapun lomba tersebut dalam bentuk video kreatif dan menyanyi lagu Kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Penularan Covid-19 Masih Tinggi, Bupati Bogor Tidak Perbolehkan Shalat Idul Adha di Lapangan

Tak hanya itu, Ade juga mengatakan bahwa upacara akan tetap digelar, hanya saja diikuti unsur muspida (musyawarah pimpinan daerah) tanpa adanya masyarakat.

Yang jelas, ujar dia, peringatan ulang tahun ke-75 RI akan berbeda dari tahun sebelumnya, mengingat masih dalam situasi pandemi Covid-19.

"Karena masih pandemi jadi terbatas, kalau untuk lomba di kita ini secara virtual, bisa ditiru, yang jelas tidak mengurangi makna kemerdekaan," terang dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Herman Deru Minta BPN Sumsel Kerja Lebih Baik Tangani Masalah Pertanahan yang Kian Menumpuk

Herman Deru Minta BPN Sumsel Kerja Lebih Baik Tangani Masalah Pertanahan yang Kian Menumpuk

Regional
Wawalkot Tangsel Janji Tangani Banjir di Reni Jaya Pamulang hingga Tuntas

Wawalkot Tangsel Janji Tangani Banjir di Reni Jaya Pamulang hingga Tuntas

Regional
Ada Apa dengan Masriah?

Ada Apa dengan Masriah?

Regional
Makassar Jajaki Kerja Sama dengan Italia, Danny Pomanto Tawarkan 3 Program Ini

Makassar Jajaki Kerja Sama dengan Italia, Danny Pomanto Tawarkan 3 Program Ini

Regional
LKPP Jadikan Pemprov Jateng sebagai Role Model Pengadaan Barang/Jasa untuk Pemda

LKPP Jadikan Pemprov Jateng sebagai Role Model Pengadaan Barang/Jasa untuk Pemda

Regional
Hari Anak Nasional 2023 Digelar di Kota Semarang, Dihadiri Langsung oleh Jokowi dan Iriana

Hari Anak Nasional 2023 Digelar di Kota Semarang, Dihadiri Langsung oleh Jokowi dan Iriana

Regional
Danny Pomanto Diskusi Bareng Menko PMK di Forum City Leaders Community Palembang

Danny Pomanto Diskusi Bareng Menko PMK di Forum City Leaders Community Palembang

Regional
Walkot Makassar Danny Pomanto Desain Sendiri Monumen MNEK 2023

Walkot Makassar Danny Pomanto Desain Sendiri Monumen MNEK 2023

Regional
Program Inisiasi Gubernur Herman Deru “GSMP” Berkontribusi Kendalikan Inflasi Sumsel

Program Inisiasi Gubernur Herman Deru “GSMP” Berkontribusi Kendalikan Inflasi Sumsel

Regional
Pemkot Tangerang Gratiskan Biaya Sekolah di 146 SD-SMP Swasta, Pengamat: Daerah Lain Harus Ikuti

Pemkot Tangerang Gratiskan Biaya Sekolah di 146 SD-SMP Swasta, Pengamat: Daerah Lain Harus Ikuti

Regional
Walkot Bobby Setujui 6 Poin Tuntutan PBB, dari Penolakan Radikalisme hingga Intoleransi Beragama

Walkot Bobby Setujui 6 Poin Tuntutan PBB, dari Penolakan Radikalisme hingga Intoleransi Beragama

Regional
Dukung Majalengka Jadi Pusat Ekonomi, Ridwan Kamil: Kami Siapkan Aerocity dengan Potensi Triliunan Rupiah

Dukung Majalengka Jadi Pusat Ekonomi, Ridwan Kamil: Kami Siapkan Aerocity dengan Potensi Triliunan Rupiah

Regional
Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

Sekdaprov Jabar Sebut Sampah Bisa Dikelola untuk Pengembangan Ekonomi Rakyat

Regional
Walkot Bobby Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tak Hilangkan Nilai Sejarah

Walkot Bobby Minta Revitalisasi Gedung Warenhuis Tak Hilangkan Nilai Sejarah

Regional
Gelar Konsolidasi Pengadaan Belanja Negara, Kepala LKPP Hendi: Efisiensi Capai Rp 1,69 Triliun

Gelar Konsolidasi Pengadaan Belanja Negara, Kepala LKPP Hendi: Efisiensi Capai Rp 1,69 Triliun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com