Sementara itu, berdasar keterangan saksi berinisial KM, pelaku berjumlah lebih dari satu orang.
KM saat itu berboncengan dengan korban. Saat melintas di lokasi Jalan Gdihentikan usai kembali dari Dekai.
Setelah turun, saksi melihat ada rekan pelaku yang bersembunyi di dalam hutan.
Saat menerima KTP Hendri, pelaku berjalan ke arah belakang Hendri dan langsung menusuk punggung korban.
Baca juga: Pembunuhan di Puskesmas Bangkalan, Warga Panik Berlarian Melihat Pisau Pelaku
"Saat itu juga datanglah teman pelaku dari arah kali jembatan sambil memegang satu buah sangkur dan langsung menusuk korban di bagian leher," kata Kamal.
Setelah melihat rekannya ditusuk, KM berlari meninggalkan sepeda motor sambil berteriak minta tolong.
Para pelaku pun kabur meninggalkan korban di jalan.