Bambang mengungkap aksinya itu juga untuk mengingatkan kepada penyelenggara Pemilu (KPU dan Bawaslu) agar Pilkada Serentak 2020 dapat dilaksanakan dengan menerapkan standar protokol kesehatan penanganan Covid-19.
"Karena Pilkada dalam pandemi Covid-19, kita semua masyarakat dan semua penyelenggara Pemilu dan panitia semua harus menjaga protokol kesehatan agar aman," tutur dia.
Baca juga: Langkah PKS Solo Bentuk Koalisi Lawan Gibran-Teguh Terganjal Elite Politik Pusat
Di samping itu, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk menghindari money politics, kecurangan, menyebarkan ujaran kebencian, dan berita bohong pada Pilkada Serentak 2020.
"Kita meminta masyarakat menggunakan hak pilihnya dengan bertanggung jawab dan tidak golput pada Pilkada nanti," terang Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.