Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Kepri Positif Corona, Sudah 739 Warga Tanjungpinang Jalani Swab

Kompas.com - 04/08/2020, 12:54 WIB
Hadi Maulana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - 739 masyarakat Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) melakukan tes swab di posko Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Raja Ahmad Thabib guna memastikan terpaparnya atau tidak virus corona atau covid-19.

Dimana yang melakukan swab yakni masyarakat yang mengikuti berbagai kegiatan seremonial seusai Gubernur Kepri Isdianto dilantik menjadi gubernur definitif.

Plt Kadis Kesehatan Kepri, Tjeptjep Yudiana mengatakan, 739 orang sudah mengikuti uji swab yang dilakukan mulai dari Kamis hingga Minggu kemarin.

"Ini untuk Tanjungpinang saja totalnya sudah 739 orang," kata Tjetjep melalui telepon, Senin (3/8/2020).

 Baca juga: Positif Corona, Gubernur Kepri Isdianto Minta Maaf

Tjetjep juga mengaku saat ini posko pengambilan sampel swab tetap buka hingga satu atau dua hari kedepan.

Bahkan untuk mengantisipasi adanya lonjakan pasien Covid-19, pihaknya juga sudah merecanakan agar rumah singgah dijadikan ruang karantina atau isolasi bagi pasien terpapar Covid-19.

Sebab rumah singgah RSUP Raja Ahmad Thabib sudah penuh, begitu juga dengan RSKI Covid-19 Pulau Galang di Batam, 90 persen sudah terisi semua.

"Lokasinya di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Bintan tersedia 80 tempat tidur dan jika tetap tidak mencukupi, akan dibuka kembali di Hotel Sunrise Tanjungpinang,” terang Tjetjep.

Baca juga: Gubernur Kepri Positif Covid-19, Orang yang Kontak Erat Bisa Periksa Swab di 3 Posko

Lebih jauh Tjetjep mengatakan, dari 739 orang yang sudah menjalani tes swab, hingga saat ini hasilnya belum diketahui.

“Kami masih menunggu, mungkin karena banyaknya tes swab yang masuk pasca kejadian ini,” terang Tjetjep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com