Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kecelakaan Tinggalkan Kaki dan Jari di Jalan, Warga Heboh

Kompas.com - 30/07/2020, 22:01 WIB
Suwandi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Penemuan potongan tubuh manusia berupa kaki dan jari tangan membuat heboh warga Kota Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi, Kamis (30/7/2020).

Potongan tubuh itu ditemukan di dekat jembatan layang, depan Swalayan Melati jalur tiga Kota Bangko.

Bagian tubuh manusia berupa kaki dan jari tangan yang sudah terpotong-potong ditemukan dalam keadaan tergeletak begitu saja di pinggir jalan.

Pada bagian tubuh, masih ada noda darah. Keduanya terpisah, jari tangan berada di dekat tiang listrik, sementara kaki berada di badan jalan.

Baca juga: Potongan Tubuh Bayi yang Diperebutkan Anjing Ditemukan di Dua Lokasi Berbeda

Namun warga tidak menemukan potongan tubuh lain ataupun badan dari potongan tersebut.

Rupanya badan korban kecelakaan tunggal itu telah dilarikan ke rumah sakit setempat.

Warga yang menyelamatkan korban tidak tahu keberadaan potongan kaki dan jari tangan yang sudah terpisah.

Polisi akhirnya datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP.

Kasat Lantas Polres Merangin, Iptu Adli mengatakan, potongan tubuh manusia itu merupakan korban kecelakaan tunggal.

Korban adalah AS (19), seorang laki-laki, warga Desa Titian Teras, Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin.

"Korban melaju dari arah Bangko ke arah Sarolangun dengan kecepatan tinggi, sampai di TKP dia oleng tak terkendali lalu menabrak cor beton tiang lampu jalan," kata Adli.

Korban meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RS Kol Abundjani Bangko.

Saat melakukan olah TKP, kata Adli, warga menunjukkan potongan kaki dan tangan sebelah kiri di median jalan.

Baca juga: Tangan Kiri Korban Hanya Tersisa Jari Kelingking...

Setelah dievakuasi potongan kaki dan jari tangan dibawa ke rumah sakit dan kini telah dikebumikan bersama tubuh lainnya oleh pihak keluarga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com