Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Izinkan Istri Positif Covid-19 Diisolasi, Suami Yakini Penyakit Disebabkan Setan

Kompas.com - 16/07/2020, 07:27 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Harus isolasi malah tetap jualan

Petugas pemimpin rombongan tenaga kesehatan dari Puskesmas Kumai, Samsul menjelaskan, mereka memang mengunjungi rumah pasien tersebut Sabtu (11/7/2020).

Namun yang didapati semprotan dari keluarga pasien dan penolakan.

Padahal, mereka bermaksud menyampaikan hasil swab, menjemput untuk karantina di RSSI Pangkalan Bun dan melacak kontak erat pasien positif tersebut.

Samsul mengatakan, pasien sempat memeriksakan diri dan di-rapid test akhir Juni 2020.

Meski sempat menolak, akhirnya pasien itu bersedia ikut tes swab.

Ironisnya, selama menunggu hasil swab, pasien yang diminta mengisolasi diri justru berjualan ayam di Pasar Cempaka Kumai.

"Kami dapat informasi itu, tapi tidak bisa mengeceknya. Tapi waktu saya tanya apakah istrinya tadi pagi masih berjualan, si suami menjawab iya," ungkap Samsul.

Baca juga: Teringat Anak dan Takut Biaya RS, Ibu Positif Covid-19 yang Baru Saja Melahirkan Kabur Hendak Naik Ojek

Minta dukungan gugus tugas

Ilustrasi virus corona, vaksin virus coronaShutterstock Ilustrasi virus corona, vaksin virus corona
Samsul mengaku kewalahan menghadapi berbagai penolakan pasien.

"Kami minta dukungan dari gugus kabupaten. Kami di Puskesmas saja rasanya sudah kewalahan, karena tingkat penolakan yang kami terima sudah mengkhawatirkan, tidak bisa kami paksakan lagi," beber dia.

Ia berharap, pasien Covid-19 menyadari pentingnya isolasi karena kondisinya untuk menekan penularan virus ini.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Pangkalan Bun, Dewantara | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com