SURABAYA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto akan berkantor di Kota Surabaya setiap Sabtu dan Minggu.
Hal itu dilakukan untuk memimpin langsung penanganan virus corona baru atau Covid-19 di Jawa Timur.
Baca juga: Angka Kesembuhan Covid-19 di Jatim Tertinggi 5 Hari Berturut-turut, Ini Tanggapan Khofifah
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Heru Tjahjono membenarkan hal itu.
"Surat dari Kementerian Kesehatan sudah masuk ke kami," kata Heru di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (14/7/2020).
Heru mengatakan, Pemprov Jatim memproses surat dari Kementerian Kesehatan itu.
"Akan kami proses, tentunya seizin Ibu Gubernur Jatim (Khofifah Indar Parawansa)," kata Heru.
Pemprov Jatim menyiapkan tempat spesial untuk Menkes Terawan.
Baca juga: Angka Kesembuhan Covid-19 di Jatim Tertinggi Nasional 5 Hari Terakhir, Ini Rahasianya
Heru menyebut, Terawan akan berkantor di Gedung Pusat Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan di Jalan Indrapura Surabaya.
Gedung itu telah disulap menjadi Rumah Sakit Lapangan Indrapura Surabaya. RS itu khusus menangani pasien Covid-19.
"Di sana banyak ruang yang representatif untuk kantor Pak Menkes," kata Heru.
Sebelumnya, Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesdirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes dr M Budi Hidayat mengatakan, jumlah kasus Covid-19 yang tinggi di Jatim harus mendapatkan perhatian serius.
Menkes Terawan memutuskan berkantor di Surabaya untuk memastikan penanganan Covid-19 berjalan baik.
Baca juga: Terawan Berkantor di Jatim, Kemenkes: Penyebaran Covid-19 di Sana Butuh Perhatian Khusus
"Karena kita tahu penyebaran Covid-19 di Jatim perlu perhatian khusus," katanya.
Sebanyak 17.230 kasus positif Covid-19 tercatat di Jawa Timur hingga Selasa (14/7/2020) siang. Jumlah ini merupakan catatan kasus tertinggi di Indonesia.
Jumlah kasus positif Covid-19 terbanyak tercatat di Surabaya, dengan 7.255 kasus. Posisi itu disusul Sidoarjo sebanyak 2.481 kaus dan Gresik 1.225 kasus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.