Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Pegawai PDAM Jatuh ke Jurang 70 Meter karena Disengat Lebah, Ditemukan Tak Bisa Berjalan

Kompas.com - 14/07/2020, 08:04 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sebanyak enam pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bantaeng jatuh ke jurang sedalam 70 meter setelah disengat lebah.

Peristiwa itu terjadi di Pangka Cinayya, Muntea Lanyiying, Desa Bontolojong, Kecamatan Uluere, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Senin (13/7/2020).

Kerjakan pipa PDAM

Ilustrasi pipa airDok Palyja Ilustrasi pipa air
Koordinator Basarnas Bantaeng Arman menjelaskan, awalnya para pekerja itu sedang mengerjakan pipa milik PDAM.

Mereka yakni Wahyu (22), Patala (52), Rusdinto (27) Jamaluddin (26) Mansyur (42) dan Syarif (36).

Namun ketika sedang bekerja, tiba-tiba kawanan lebah dari sebuah pohon terbang ke arah mereka.

"Jadi sementara mengerjakan pipa PDAM, tiba-tiba diserang lebah dari pohon," tutur Arman.

Baca juga: Diserang Lebah, 6 Pegawai PDAM Bantaeng Jatuh ke Jurang Sedalam 70 Meter

Ilustrasi lebah besar Asia.Shutterstock Ilustrasi lebah besar Asia.

Jatuh ke jurang

Sengatan kawanan lebah membuat mereka langsung berpikir untuk menyelamatkan diri.

Para pekerja itu pun berlarian untuk menghindari lebah-lebah tersebut.

Namun malang, enam orang itu justru terjatuh ke jurang sedalam 70 meter di sekitar lokasi.

Usai mendapatkan laporan mengenai hal tersebut, tim Basarnas bergerak mengevakuasi mereka.

Baca juga: Mobilnya Jatuh ke Jurang, Pria Ini Malah Temukan Mayat yang Hilang sejak 2 Bulan Lalu

Ada yang muntah hingga tak bisa berjalan

Panorama Ngarai Sianok di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Minggu (19/2/2012). Ngarai Sianok yang dalam jurangnya sekitar 100 m ini, membentang sepanjang 15 km dengan lebar sekitar 200 m, dan merupakan bagian dari jalur sesar Sumatera.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Panorama Ngarai Sianok di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Minggu (19/2/2012). Ngarai Sianok yang dalam jurangnya sekitar 100 m ini, membentang sepanjang 15 km dengan lebar sekitar 200 m, dan merupakan bagian dari jalur sesar Sumatera.
Arman menjelaskan, proses evakuasi berjalan penuh tantangan.

Sebab tim harus melalui medan yang terjal. Tim evakuasi pun harus berjalan kaki lantaran lokasi tak bisa diakses dengan kendaraan.

Ketika dievakuasi, kondisi mereka memprihatinkan.

Salah satu pekerja bahkan tak bisa berjalan dan mengalami kedinginan.

"Korban dievakuasi menggunakan rescue truck jam 19.00 dan tiba di Puskesmas Loka pukul 19.20 WITA. Kondisinya ada yang mual-mual, ada benjolan di wajah akibat sengatan lebah, dan ada muntah-muntah," tutur dia.

Mereka kini telah mendapatkan perawatan.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Bulukumba, Nurwahidah | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com