Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Ogan Komering Ilir Diserang, Pelaku Tabrak Mobil ke Pagar dan Tewas Ditembak

Kompas.com - 28/06/2020, 13:56 WIB
Amriza Nursatria,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KAYUAGUNG, KOMPAS.com - Kantor Kapolres Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan diserang Minggu (28/6/2020) pukul 02.30 WIB.

Pelaku yang sendirian itu juga menyerang satu orang personil polisi hingga menyebabkan luka di bagian tangan.

Pelaku akhirnya dilumpuhkan dengan tembakan.

Namun, pelaku tewas kehabisan darah setelah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kayuagung.

Baca juga: Ketuk Pintu Bilang Buka Saya Polisi, Gerombolan Bermotor Serang Rumah Warga Bandung

Informasi di lapangan, sebelum menyerang polisi, pelaku menabrak pagar Mapolres OKI hingga roboh menggunakan kendaraan jenis Honda Mobilio warna putih dengan nomor polisi 1088 KD.

Setelah berhasil masuk, pelaku laku turun dari kendaraannya dan melukai seorang polisi menggunakan senjata tajam sejenis ganco, yang biasa dipakai untuk memeriksa beras.

Polisi yang bertugas malam itu lalu melumpuhkan pelaku dan menembak pelaku di bagian kaki, namun pelaku tewas kehabisan darah di rumah sakit.

Kapolres Ogan Komering Ilir AKBP Alamsyah Pelupessy mengatakan, penyerangan terjadi pukul 02.30 pagi.

Pelaku sempat menabrakan mobil ke pagar Mapolres OKI sebelum masuk dan menyerang polisi.

Untuk motif pelaku penyerangan sedang diselidiki.

Baca juga: 5 Penambang Ilegal di Tahura Bukit Soeharto, Ring Satu Calon Ibu Kota Baru, Ditangkap

Namun, pelaku adalah residivis kasus penganiayaan dan baru saja selesai menjalani hukuman setelah mendapatkan cuti bersyarat sejak 5 Mei lalu.

Alamsyah mengatakan, hingga saat ini belum ditemukan kaitan dengan kelompok teroris, namun kasus tersebut masih terus didalami.

"Pelaku adalah warga OKI tepatnya Desa Mangun Jaya, Kecamatan Sirah, Pulau Padang bernama Indra Oktomi berusia 35 tahun. Pelaku adalah residivis kasus 351 KUHP dan sudah menjalani hukuman 8 Juni lalu (bebas) setelah mendapat cuti bersyarat 5 (Mei) lalu," ujar Alamsyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com