Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Ridwan Kamil Sarankan Peningkatan Jumlah Tes untuk Penentuan Kapasitas Gerbong KRL

Kompas.com - 27/06/2020, 14:53 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau yang biasa disapa Kang Emil menyarankan untuk memperbanyak pengetesan terhadap pengguna KRL.

Hal ini dilakukan untuk pengambilan keputusan peningkatan kapasitas kereta rel listrik (KRL) di Stasiun Cilebut.

Pasalnya, semenjak kapasitas KRL dikurangi, banyak orang yang tidak tertampung. Bantuan bus termasuk yang diberikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun dirasa masih kurang. Masalah ini pun membutuhkan solusi segera.

“Penumpang yang akan naik kereta dites. Jika negatif, usulkan pemadatan jumlah kapasitas gerbong. Tapi jika banyak yang positif, tetap lakukan pengurangan kapasitas,” kata Emil dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Hal tersebut dikatakan Emil saat meninjau adaptasi kebiasaan baru (AKB) KRL Commuterline, di Stasiun Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kota Bogor, Jumat (26/6/2020).

Baca juga: Pengaturan Jam Kerja untuk Atasi Penumpukan Penumpang KRL, Bagaimana Implementasinya?

Pada kesempatan tersebut, Emil mengecek loket, peron, salah satu gerbong kereta, serta pelaksanaan rapid test oleh Gugus Tugas Covid-19 Jabar.

Emil juga sempat memaparkan angka reproduksi efektif (Rt) Covid-19 Jabar yang dalam enam minggu ini berada di bawah angka 1.

Lebih detail, data terbaru Gugus Tugas Jabar menyatakan, angka Rt Jabar pada Sabtu (20/6/2020) adalah 0,9. Sementara, per Selasa (23/6/2020) adalah 0,92 dan rata-rata Rt dari Minggu (7/6/2020) hingga Sabtu (20/6/2020) adalah 0,71.

Emil pun berharap, keterkendalian AKB atau new normal bisa pelan-pelan berimbang.

Baca juga: PSBB Level Provinsi Jabar Selesai, Warga Kini Masuk Era Adaptasi Kebiasaan Baru

“Mudah-mudahan kita tidak mengurangi kewaspadaan. Oleh karena itu, rapid test juga dilengkapi mobile PCR. Kalau ada yang reaktif, langsung dibawa ke mobil untuk swab,” kata Emil.

Tinjauan ke Stasiun Bojonggede merupakan penutup rangkaian kunjungan kerja Gubernur di Kabupaten dan Kota Bogor. Sebelumnya, Emil mengecek kesiapan AKB di masjid, tempat wisata, pasar, dan pesantren.

“PSBB Jabar sekarang tidak diperpanjang dalam skala besar, tapi berdasarkan kebijakan kabupaten atau kota. Kewaspadaan tetap, tapi tidak diberi judul PSBB proporsional lagi, melainkan AKB dengan melakukan tes masif,” kata Emil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com