Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Jember Faida Tiba-tiba Datangi Kantor Kejari, untuk Apa?

Kompas.com - 26/06/2020, 09:02 WIB
Bagus Supriadi,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Bupati Jember Faida mendatangi kantor Kejaksaan Negeri Jember,  Kamis (25/6/2020).

Faida datang sendiri bertemu dengan Kepala Kejari, Kasi Intel, dan Kasi Pidsus Kejari Jember. Selama lebih dari dua jam, Faida berada di lantai dua kantor tersebut.

Usai melakukan pertemuan, Faida enggan memberikan komentar pada media ketika ditanyakan tujuan kedatangan. 

Baca juga: APBD Jember Deadlock, Pemprov Jatim Serahkan ke Mendagri Sanksi Bupati

Begitu juga saat ditanya terkait dugaan korupsi Pasar Manggisan yang melibatkan pejabat Pemkab Jember.

Dia langsung menuju mobil pribadi Toyota Alphard dan meninggalkan kantor kejari.

“Hari ini tidak ada pemeriksaan apa pun terkait Pasar Manggisan. Belia datang ke sini menengok persidangan secara online,” kata Kasi Pidsus Kejari Jember Setyo Adhi Wicaksono kepada Kompas.com, Kamis.

Baca juga: Ini Kata Risma soal Jokowi Minta 2 Pekan Kasus Covid-19 di Jatim Turun

Setyo mengatakan, kedatangan Faida untuk melihat kesehatan tahanan di Kejari.

Selanjutnya, bupati ingin memberikan masker pada tahanan.

”Tadi dilihat tahanan berapa banyak, APD-nya kurang, tidak sesuai dengan protokol kesehatan,” papar Setyo.

Kedatangan Faida juga untuk berkonsultasi tentang pendampingan anggaran Pemkab Jember.

“Besok-besok juga sering ke sini karena konsultasi,” tutur Setyo.

Sebelumya, warga Jember yang tergabung dalam Gerakan Reformasi Jember (GRJ) mendesak kejaksaan untuk memanggil dan memeriksa Bupati Jember Faida.

Aksi digelar di di depan kantor Kejaksaan pada 15 Juni.

GRJ meminta agar bupati diperiksa terkait kasus dugaan korupsi beberapa proyek di Jember, seperti proyek Pasar Manggisan dan juga pasar tradisional lainnya.

Desakan itu juga dilatarbelakangi beredarnya foto bupati bersama rekanan di pendopo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com