Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekretaris Bappeda Bulukumba Positif Corona, Tertular Usai Rapat Penyusunan Anggaran

Kompas.com - 23/06/2020, 14:19 WIB
Hendra Cipto,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BULUKUMBA, KOMPAS.com – Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bulukumba Amran Syaukani positif terjangkit virus corona (Covid-19).

“Benar memang banyak isu beredar beberapa pejabat di Kabupaten Bulukumba yang dikabarkan positif Covid-19," ujar Wakil Bupati Bulukumba Tomi Satria Yulianto kepada wartawan, Selasa (23/6/2020).

Sejauh ini, kata dia, hanya Sekretaris BKD Pemkab dan Kapolres Bulukumba AKBP Gani Alamsyah terkonfirmasi positif corona.

“Tapi tergantung lagi dari yang bersangkutan apakah mau umumkan hasil pemeriksaan swab test atau tidak,” katanya.

Baca juga: Kapolres Bulukumba Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Tamu

Pihak gugus tugas, kata dia, tengah mentracing yang pernah berkontak erat dengan keduanya.

“Sementara dilakukan tracing oleh tim Gugus Tugas Covid-19 Bulukumba. Siapa-siapa saja yang telah berinteraksi dengan orang yang dinyatakan positif, agar dilakukan pemeriksaan,” tuturnya.

Dia menjelaskan, Kapolres Bulukumba terpapar corona karena berinteraksi dengan banyak orang saat merebaknya pandemi Covid-19.

"Pak Sekretaris BKD terpapar usai rapat pertemuan penyusunan anggaran," ujarnya.

Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pelaku Pengeroyokan Petugas Dishub Bulukumba, 3 Masih Dikejar

Tomi meminta kepada Gugus Tugas agar kembali menutup tempat yang berpotensi menularkan virus corona.

“Saya sudah usulkan kepada Gugus Tugas, agar semua tempat-tempat keramaian, tempat wisata dan lainnya kembali ditutup. Dulunya ditutup sementara, tapi sekarang sudah buka. Jadi saya usulkan agar kembali ditutup untuk menekan penyebaran virus di Kabupaten Bulukumba,” pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com