Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transmisi Lokal Covid-19 di Bali Meningkat Tajam, Sehari 31 Kasus

Kompas.com - 10/06/2020, 19:52 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan, kasus transmisi lokal terus meningkat tajam.

"Setiap hari jumlah angka positif karena transmisi lokal terus menunjukkan peningkatan yang tajam," kata Indra dalam keterangan tertulis, Rabu malam.

Per Rabu (10/6/2020), ada 32 kasus baru positif Covid-19 di Bali. Dari jumlah tersebut 31 merupakan transmisi lokal dan satu kasus impor atau dari pekerja migran yang pulang ke Bali.

Dari jumlah itu sebagaian besar berada di Kota Denpasar yang mencapai 20 kasus.

Baca juga: Kabar Baik, 32 Pasien Positif Sembuh dari Covid-19 di Bali

Dengan demikian secara komulatif kasus transmisi lokal di Bali mencapai 342 orang.

Sementara jumlah kumulatif pasien positif di Bali sampai saat ini mencapai 640 orang.

Untuk pasien yang telah sembuh sejumlah 412 orang atau bertambah 3 orang. Kemudian pasien yang meninggal 5 orang dan pasien positif dalam perawatan 223 orang.

Indra melanjutkan, meningkatnya angka transmisi lokal ini berarti masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan atau melakukan upaya-upaya pencegahan Covid-19.

Ia berharap dalam menekan kasus transmisi lokal maka masyarakat harus sadar dan disiplin dalam melakukan upaya pencegahan virus ini.

Baca juga: Kasus Transmisi Lokal Virus Corona di Bali Meningkat, Ini Penyebabnya

Pencegahan tersebut seperti menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, dan menjaga jarak. Kemudian warga diminta menghindari keramaian, melaksanakan etika batuk/bersin, melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat yang tepat, dan menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh kita.

"Semakin kita disiplin dalam pelaksanaan pencegahan ini maka transmisi lokal penyebaran Covid-19 pasti bisa kita hentikan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com