BANYUMAS, KOMPAS.com- Dalam rangka menghadapi pemberlakukan kenormalan baru atau new normal, sejumlah persiapan dilakukan di obyek wisata Lokawisata Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Asis Kusumandani mengatakan, untuk mengurangi kontak, nantinya Lokawisata Baturraden hanya akan melayani pembelian tiket dengan non-tunai.
"Untuk tiketing tidak pakai uang tunai. Wisatawan harus pakai non-tunai seperti e-money, jadi tidak pakai uang cash lagi," kata Asis saat meninjau persiapan di Lokawisata Baturraden, Rabu (3/6/2020).
Baca juga: New Normal Parsial, Cara Salatiga Tangani Covid-19
Selain itu, pada saat penerapan new normal, pihaknya juga akan mengurangi jumlah pengunjung hingga 50 persen.
Pada hari libur, kunjungan obyek wisata di kaki Gunung Slamet ini mencapai 10.000 wisatawan.
"Nanti melihat situasi di lapangan, kalau sudah penuh kita batasi. Prinsipnya tidak ada wisatawan yang berkerumun atau berjubel. Petugas kami akan selalu ada yang mengawasi dan mengingatkan pengunjung," ujar Asis.
Lebih lanjut Asis mengatakan, untuk mengurangi potensi penyebaran virus corona seluruh pengunjung dan petugas diwajibkan menggunakan masker.
"Kita juga menyiapkan tempat cuci tangan, alat pendeteksi suhu tubuh. Jarak antrean di loket dan pintu masuk kami atur, tempat masuk dan keluar juga dibuat terpisah. SOP wajib yaitu pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak," jelas Asis.
Baca juga: Jelang New Normal, Fasilitas Halte dan Stasiun Harus Mendukung Protokol Kesehatan
Selain itu, pihaknya juga akan mengatur jarak antar-pedagang yang berada di area lokawisata.
Setiap lapak akan diberi pembatas antara pedagang dan pembeli.
Terkait dengan waktu pembukaan obyek wisata, Asis belum dapat memastikan. Pihaknya masih menunggu perintah bupati dan melihat perkembangan kasus Covid-19 di Banyumas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.