Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona Maluku: Tambah 22 Kasus, Paling Banyak di Ambon

Kompas.com - 22/05/2020, 20:11 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Maluku mengumumkan tambahan 22 kasus baru positif Covid-19 pada Jumat (22/5/2020).

Sehingga, tercatat 157 kasus positif Covid-19 di Maluku hingga Jumat.

Puluhan kasus baru Covid-19 itu sebagian besar berasal dari Ambon, sebanyak 19 kasus.

Baca juga: Bebas Covid-19, 6 Wilayah di Maluku Jadi Percontohan Penerapan New Normal

Sisanya, dua dari Kabupaten Maluku Tengah dan satu dari Kabupaten Seram Bagian Barat.

“Hari ini ada tambahan 22 pasien positif sehingga total jumlah kasus positif Covid-19 di Maluku menjadi 157 kasus,” kata Karo Humas dan Protokol Setda Maluku Melky Lohy kepada Kompas.com, Jumat.

Menurut Melky, puluhan pasien positif baru itu terkonfirmasi positif berdasarkan hasil pemeriksaan tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Balai Teknik Kesehatan dan Pengendalian Penyakit (BTKPP) Ambon.

“Hasilnya sudah keluar tapi kita belum bisa menyampaikan identitas dan penomoran kasus karena belum diserahkan dari BTKPP,” katanya.

Dari 157 kasus positif Covid-19 yang tercatat di Maluku, sebanyak 22 pasien dinyatakan sembuh dan tujuh meninggal.

Sementara 128 pasien positif masih dirawat di sejumlah rumah sakit dan pusat karantina di Provinsi Maluku.

Kota Ambon, kata Melky menjadi wilayah yang memiliki kasus positif tertinggi di Provinsi Maluku dengan 135 kasus. Rinciannya, 16 pasien sembuh, lima meninggal, dan sisanya masih dirawat.

Baca juga: Zona Hijau Covid-19, 6 Wilayah di Maluku Diizinkan Gelar Shalat Id di Masjid

Sebanyak 32 pasien dalam pengawasan tercatat di Maluku, di antaranya 27 di Kota Ambon, satu di Buru Selatan, dan empat di Maluku Tengah.

Selain itu, terdapat 53 orang dalam pemantauan (ODP) yang terdiri dari, 52 orang di Kota Ambond an satu orang di Seram Bagian Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com