Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Video Viral Pria Bergamis Marah dan Saling Pukul dengan Petugas | Tabrak Truk, Pengendara Motor Tewas

Kompas.com - 22/05/2020, 06:08 WIB
Candra Setia Budi

Editor

4. Jenazah dibawa pulang paksa keluarga dari Bali ke Lombok, ternyata positif Corona

Kasubag Humas Polres Lombok Barat Iptu Ketut Sandiarsa mengatakan, jenazah perempuan berinisial NPP (46) yang dibawa keluarganya dari Bali menuju kampung halaman di Lombok Barat, Selasa (19/5/2020) ternyata positif Covid-19.

Hal itu diketahui dari hasil tes swab.

"Hingga malam itu langsung dikremasi dengan sesuai SOP," kata Sandiarsa, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (20/5/2020).

Keluarga, katanya, nekat membawa jenazah tersebut karena tidak sabar menunggu hasil swab dari pihak Rumah Sakit Denpasar.

"Jadi ceritanya, jenazah itu dipaksa oleh keluarganya untuk dibawa ke Lombok. Dari pihak RS Denpasar tidak bisa menahan karena pada waktu itu belum ada hasil swabnya," katanya.

Sementara itu, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S Wibowo selaku Ketua Tim Reaksi Cepat Penanganan Covid-19 Lombok Barat menyayangkan kejadian tersebut.

Hal itu juga akan menjadi evaluasi bagi tim Covid-19.

"Ini akan menjadi pembelajaran untuk semua pihak, khususnya untuk Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Lombok Barat," kata Bagus dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Jenazah Dibawa Pulang Paksa Keluarga dari Bali ke Lombok Ternyata Positif Covid-19

 

5. Penjelasan polisi terkait video viral pria bergamis marah dan saling pukul dengan Satpol PP

Ilustrasi viral.Shutterstock Ilustrasi viral.

Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria penumpang mobil Camry bergamis marah dan sempat adu pukul dengan petugas viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi di bahu jalan dekat pos check point exit Tol Satelit Surabaya, Rabu (20/5/2020) sekitar pukul 16.5 WIB.

Tertkait dengan viral video tersebut, Kasat Lantas Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Chandra menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat petugas sedang melakukan razia kendaraan jenis mobil yang hendak melintas di depan pos check poin exit Tol Satelit.

Saat sedang melakukan pengecekan, sambungnya, datang sebuah Camry dengan nomor polisi N 1 R. Kemudian petugas melakukan pengecekan terhadap mobil tersebut. Saat dilakukan pemeriksaan.

Ternyata di dalam mobil tersebut melanggar sejumlah aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Surabaya pada aspek moda transportasi.

Pertama, kata Teddy, adanya penumpang yang tak mengenakan masker.

"Kendaraan dilakukan pemeriksaan pelanggaran PSBB yang didapati adalah tidak menggunakan masker, ada yang tidak menggunakan masker," ujarnya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Kamis (21/5/2020).

"Kedua pelanggaran PSBB-nya itu adalah kapasitas penumpang untuk jenis mobil tersebut sudah melebihi batas 50 persen. Kalau jenis kendaraan sedan berarti kan kapasitasnya hanya 3 orang satu di depan dan 2 di belakang dengan ada spasi kanan kiri, tengah kosong," sambungnya.

Baca juga: Ini Penjelasan Polisi Terkait Video Viral Pria Bergamis Marah dan Saling Pukul dengan Satpol PP di Surabaya

 

Sumber: KOMPAS.com (Afdhalul Ikhsan, Penulis Kontributor Surabaya, Achmad Faizal, Idham Khalid | Editor : David Oliver Purba, Candra Setia Budi, Khairina, Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com