Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penyerangan Pos Polisi, Kapolda Papua Sebut Pelaku Warga Sekitar

Kompas.com - 19/05/2020, 17:32 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw telah mengetahui pelaku penyerangan dan perampasan senjata api yang terjadi di Pos Polisi 99 Pendulangan Ndeotadi, Distrik Bogobaida, Kabupaten Paniai pada 15 Mei 2020.

Paulus mengatakan, pelaku penyerangan itu tinggal di sekitar pos polisi tersebut.

"Nampaknya penganiayaannya serius sekali, itulah yang menjadi pertanyaan kami padahal hubungan mereka ini antara pelaku dengan anggota-anggota di pos ini yang pertamakan jaraknya hanya sebelah rumah," kata Paulus melalui keterangan tertulis, Selasa (19/5/2020).

Paulus telah mengunjungi Briptu Kristian Paliling, anggota polisi yang menjadi korban penganiayaan di pos polisi itu.

Kristian dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nabire, Papua.

Baca juga: Detik-detik Baku Tembak TNI-Polri dengan KKB di Area Freeport

Menurut Paulus, luka yang dialami Kristian cukup parah. Sebab, Kristian menderita luka di bagian leher, punggung, dan kepala bagian belakang.

Awalnya, Paulus menduga ada masalah pribadi antara pelaku penyerangan dengan korban.

Tapi, hal itu terbantahkan setelah meminta keterangan warga di sekitar pos polisi. Warga menyebut, hubungan antara pelaku dan polisi di pos tersebut baik-baik saja.

Paulus memastikan akan menyelidiki penyebab terjadinya penganiayaan dan perampasan senjata milik anggota polisi tersebut.

Pelaku, kata dia, merampas tiga pucuk senjata api dari Pos Polisi 99 Pendulangan Ndeotadi, Distrik Bogobaida.

 

Paulus telah meminta tokoh masyarakat di lokasi untuk membujuk pelaku mengembalikan senjata rampasan tersebut.

"Kami berharap lewat kesempatan ini para tokoh-tokoh saudara-saudara keluarga besar di kabupaten Paniai tolong bantu kembalikan senjata itu, kami juga akan mengevaluasi posisi keadaan anggota di pos itu," kata Paulus.

Baca juga: Pos Polisi di Paniai Diserang OTK, Satu Anggota Terluka dan 4 Senpi Raib

Sebelumnya diberitakan, sekelompok orang tak dikenal menyerang Pos Polisi 99 di Ndeotadi, Distrik Bogobaida, Kabupaten Paniai, Papua pada Jumat malam (15/5), sekitar pukul 22.30 WIT.

Akibatnya, satu anggota polisi, Briptu Kristian Paliling mengalami luka serius. Selain itu, empat pucuk senjata api pelaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com