SEMARANG, KOMPAS.com - Masyarakat Jawa Tengah dianjurkan untuk melaksanakan shalat Idul Fitri dan khutbah di rumah masing-masing.
Hal tersebut seiring diterbitkannya seruan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah sebagai bentuk pemutusan rantai penyebaran Covid-19.
Selain itu, menyusul perintah dari Kementerian Agama, yang telah mengeluarkan ketentuan agar masyarakat melaksanakan shalat di rumah saja.
Baca juga: Beredar Pesan Berantai Pemprov Jateng Izinkan Shalat Idul Fitri di Masjid, Ini Penjelasan Sekda
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan masyarakat diwajibkan mematuhi ketentuan pelaksanaan shalat Idul Fitri yang jatuh pada Minggu (24/5/2020) tersebut.
"Sebaiknya ikuti saja ketentuan yang sudah dikeluarkan oleh Kementerian Agama dan Majelis Ulama terus kemudian dari organisasi besar keagamaan," kata Ganjar, Minggu (16/5/2020).
Ganjar mengatakan MUI Jateng juga telah mengeluarkan panduan bahkan teks khutbah yang bisa digunakan masyarakat untuk melaksanakan shalat Idul Fitri di rumah.
"Kalau kemudian ini bisa dilaksanakan di tempat masing-masing menurut saya akan lebih bagus, maksudnya di rumah. Saya juga shalat Idul Fitri di rumah," katanya.
Baca juga: Pemberlakuan PSBB Seluruh Pulau Jawa, Ganjar Pranowo: Kami Siap Saja
Sebelumnya diberitakan, mengingat kondisi penyebaran Covid-19 masih terbilang cukup tinggi, umat Islam di Jawa Tengah diimbau untuk tidak melaksanakan ibadah shalat Idul Fitri di masjid.
Namun, dengan mempertimbangkan semangat umat Islam yang ingin merayakan Idul Fitri sangat tinggi, maka pelaksanaan ibadah Shalat Idul Fitri dapat dilakukan di rumah masing-masing bersama keluarga inti.
Imbauan tersebut tertuang dalam edaran Tausiah yang diterbitkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah Nomor 04/DP-P.XIII/T/V/2020 tentang pelaksanaan shalat Idul Fitri 1441 H/ 2020 M dalam situasi darurat Covid-19.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.