NTT Sudah Dikepung Virus Corona dari Berbagai Arah

KUPANG, KOMPAS.com - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Marius Ardu Jelamu, menyebut, kasus positif corona di wilayah itu semakin bertambah setiap hari.

Terhitung hingga saat ini, telah tercatat 39 kasus positif Covid-19.

Dari total 39 kasus itu, kata Marius, dua telah sembuh dan satu meninggal.

Sedangkan 36 pasien saat ini masih menjalani perawatan medis di sejumlah rumah sakit di NTT.

Baca juga: Terjangkiti Corona dari Anak Majikan, Karyawati Kabur dari Tempat Karantina

“Kami melihat bahwa saat ini NTT sudah dikepung dari berbagai arah. Kami melihat daratan Sumba yang sebelumnya belum ada virus corona sekarang sudah ada di Waingapu, Kabupaten Sumba Timur," ujar Marius, Kamis (14/5/2020).

"Kemudian, di Flores Barat sudah bertambah. Di Flores Tengah di Nagekeo. Ende sudah ada termasuk Sikka. Lalu Flores Timur juga ada," sambung Marius.

Marius menuturkan, daratan Timor mulai dari Kota Kupang kemudian, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), juga telah ada warga yang positif corona.

"Jadi, dari data yang ada seluruh NTT saat ini sudah digempur oleh virus corona,” ungkap Marius.

Dengan menyebarnya virus corona di Provinsi NTT, seluruh masyarakat NTT diminta tetap mengikuti protokol kesehatan yang disampaikan WHO dan otoritas pemerintah.

Tentu, kata Marius, protokol kesehatan yang ada ini demi keselamatan dan kesehatan semua masyarakat.

"Kami berharap saudara-saudara kami yang saat ini ada di rumah sakit ataupun dikarantina terpusat atau secara mandiri, baik ODP dan PDP apalagi yang tertular virus corona, kami harapkan suatu saat mereka akan kembali pulih sehingga menjalankan kehidupan normal sebagaimana biasanya,” ucap Marius.

Baca juga: Update Corona di NTT: Tambah 9 Kasus Positif, Sebagian Besar Klaster KM Lambelu

Dia menambahkan, pertumbuhan pasien yang tertular virus corona di seluruh NTT semakin meningkat dari hari ke hari.

Karena itu, sambung Marius, kalau dianalisis data statistik yang ada, memang kurva kenaikan pertumbuhan pasien yang tertular virus corona sangat signifikan.

“Maka mari kita tingkatkan kewaspadaan kita, kesiagaan kita. Mari kita betul-betul menjalankan protokol kesehatan yang sudah ada,” ujar dia.