Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geger Penemuan Jenazah Tanpa Kepala, Ternyata Korban Penculikan dan Pembunuhan Ibu Tiri

Kompas.com - 02/05/2020, 03:30 WIB
Suddin Syamsuddin,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PINRANG, KOMPAS.com - Jenazah bocah tanpa kepala ditemukan di Saluran Induk Irigasi Galung Asera, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, Sulawesi Selatan, Kamis (30/4/2020).

Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Dharma Perwira mengatakan, setelah melakukan penyelidikan, diketahui bahwa jenazah itu merupakan MH (5), siswa TK asal Pinrang yang dilaporkan menghilang sejak 20 April. 

Pihak kepolisian melakukan penyelidikan hingga dugaan pelaku yang menewaskan MH mengarah ke ibu tiri korban berinisial I.

Baca juga: Viral, Video Belasan TKI Ditemukan di Hutan Bakau, Ternyata Ditelantarkan, 2 Hari Tak Makan

Kepada penyidik, I akhirnya mengakui perbuatannya telah membunuh korban.

"Kita segera menangkap terduga pelaku," ujar Dharma saat dikonfirmasi, Jumat (1/5/2020).

I tega membunuh MH karena cemburu melihat suaminya sangat sayang kepada korban.

Selain itu, I juga dendam kepada suaminya karena sering memarahi pelaku dengan mengatakan "perempuan sial".

Kepada penyidik, I mengaku menculik dan membawa MH dari Pinrang ke Sidrap menggunakan sepeda motor milik suaminya.

Baca juga: Viral, Video Warga Miskin Tolak Bantuan Sembako dari Pemerintah, Alasannya Ingin Usaha Sendiri

Saat itu pelaku menggendong korban yang sedang tidur.

 

Namun, di tengah perjalanan korban terbangun.

Sesampainya di jembatan, korban turun dari motor dengan dituntun oleh pelaku.

Pelaku kemudian mendorong korban hingga jatuh ke sungai dan hanyut.

Selanjutnya pelaku meninggalkan tempat tersebut dan pulang ke rumah.

Pelaku telah diserahkan ke Polres Sidrap guna mengikuti proses hukum selanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com