Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang dari Malaysia, Bayi 4 Bulan di Sumsel Positif Corona

Kompas.com - 25/04/2020, 16:15 WIB
Aji YK Putra,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Seorang bayi berusia empat bulan asal Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dinyatakan positif virus corona (Covid-19) berdasarkan hasil pemeriksaan swab kedua.

Pasien telah dirawat di Rumah Sakit Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Selatan Yusri mengatakan, bayi tersebut merupakan anak dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru saja pulang dari Malaysia.

Baca juga: Warga Palembang Tak Patuh Pakai Masker dan Social Distancing Langsung Dikarantina

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan swab, bayi tersebut ternyata positif terjangkit virus corona.

"Kondisinya sehat tanpa gejala dan dirawat di rumah sehat wisma atlet Jakabaring, tapi sekarang akan dirujuk ke RSMH Palembang," kata Yusri kepada wartawan, Sabtu (25/4/2020).

Sementara itu, hasil pemeriksaan swab terhadap ibunya ternyata negatif corona.

Berdasarkan hasil tracing, bayi itu diduga tertular dari TKI laki-laki yang sebelumnya juga dinyatakan positif.

"Kasusnya impor, bukan lokal. Karena kita tidak tahu apakah terjadi di Indonesia atau di Malaysia. Namun, mereka ini baru saja pulang dari Malaysia," ujarnya.

Baca juga: Sumsel dan Palembang Belum Ajukan PSBB, Ini Alasannya

Sebelumnya, kasus bayi yang positif di Sumsel juga terjadi di Kabupaten Muara Enim. Bayi berjenis kelamin perempuan menjadi pasien ke 56 saat dinyatakan terjangkit pada Minggu (19/4/2020).

Bahkan, bayi itu harus menjalani perawatan di RSMH Palembang karena mengalami kondisi penuemonia berat.

Hingga Jumat (23/4/2020) terdapat 106 kasus positif, 3.283 ODP, dan 147 PDP.

Sedangkan untuk sampel yang diperiksa di laboratorium Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang, juga mengalami peningkatan yakni sebanyak 487 orang.

Dengan rincian, 129 negatif dan 252 masih dalam pemeriksaan.

Kemudian untuk jumlah pasien positif Covid-19 sebanyak 106 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com