Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Tanggulangi Covid-19, Pensosmas Banten Bagikan 500 Paket Bantuan ke Masyarakat Rentan

Kompas.com - 17/04/2020, 18:59 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Badan Pendidikan Penelitian dan Penyuluhan Sosial (Badiklitpensos) Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Penyuluh Sosial Masyarakat (Pensosmas) Banten menyalurkan 500 paket bantuan kepada masyarakat rentan terkena Covid-19.

Mereka adalah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), pedagang keliling, pemulung, tukang becak, dan tukang ojek yang ada di Jalan Sudirman dan Kawasan Karang Hantu Kasemen, Banten, Jumat (17/04/20).

Penyaluran bantuan ini dilakukan para relawan Pensosmas Banten guna memutus rantai penyebaran Covid-19.

Paket tersebut berupa masker kain, makanan ringan, penyanitasi tangan, air mineral dan sarung tangan. Penyaluran bantuan juga tetap dilakukan dengan pembatasan fisik.

Baca juga: Kemensos Beri 1.200 Paket Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19 di Mampang Prapatan

Selain pembagian bantuan, mereka juga memberikan penyuluhan keliling terkait bagaimana memutus rantai Covid-19.

Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama Pensosmas Banten dengan KY Production, yaitu pelaku usaha yang bergerak di bidang event organizer.

Salah satu relawan Pensosmas Aprian mengatakan, dirinya merasa bangga menjadi Pensosmas Banten.

Pasalnya, dengan demikian, ia bisa membantu dan berbagi kepada orang yang membutuhkan, khususnya yang sering berada di jalanan dan rentan terkena Covid-19.

“Mudah-mudahan Banten bisa terhindar dari banyaknya kasus Covid-19 dan tidak lupa selalu mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa,” harapnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Pandemi Covid-19, Kemensos Persilakan Pemda Gunakan Beras Cadangan Pemerintah

Senada dengan Pensosman, pihak KY Production mengaku sangat senang bisa bekerja sama dengan Pensosmas yang memiliki semangat juang dan kerelawanan yang tinggi.

Sementara itu, raut muka bahagia juga terpancar dari penerima bingkisan atau paket tersebut. Ini karena mereka merasa diperhatikan dengan adanya pembagian bingkisan dan penyuluhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com