Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Industri Masih Bisa Beroperasi Saat PSBB di Kota Bandung, asal...

Kompas.com - 15/04/2020, 21:15 WIB
Putra Prima Perdana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, jika pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan menyetujui untuk memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung pekan depan, maka akan ada kelonggaran untuk sektor industri.

"Sesuai dengan arahan pusat bahwa untuk sektor industri boleh melakukan kegiatan tapi dengan syarat," kata Oded saat konferensi pers di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Rabu (15/4/2020).

Syarat yang diberikan kepada sektor industri jika ingin tetap beroperasi saat pemberlakuan PSBB adalah memastikan para pegawai atau karyawan yang bekerja dalam kondisi sehat.

Baca juga: PSBB Kota Bandung Tinggal Tunggu Rekomendasi Ridwan Kamil

Selain itu, perusahaan yang tetap ingin beroperasi juga harus memastikan para karyawannya tidak terinfeksi Covid-19.

"Mereka harus mempersiapkan syarat-syarat kesehatan dan SOP kesehatan yang sangat ketat. Termasuk mereka harus memastikan karyawan yang bekerja diperiksa. Pemeriksaannya iuga harus ketat," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengklaim, Pemerintah Kota Bandung telah siap menjalankan program Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai salah satu langkah untuk memutus rantai penularan virus corona.

Seperti diketahui, Pemerintah Kota Bandung bersama Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Sumedang secara serempak menyurati Kementrian Kesehatan untuk mengajukan  pemberlakuan PSBB pada tanggal yang sama yakni pada tanggal 22 April 2020.

"Kota Bandung siap, insya Allah," kata Oded.

Baca juga: Baru Sembuh dari Corona, Wakil Wali Kota Bandung Pimpin Pelantikan Pejabat

Oded menjelaskan, pengajuan PSBB secara kolektif oleh lima kabupaten kota yang berada di  wilayah Bandung Raya, termasuk Kota Bandung, telah disampaikan ke Kemenkes lewat Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Karena eskalasi penyebaran pandemi hampir semua menunjukkan tren yang sangat tinggi. Maka kita sepakat lima kabupaten kota melaksanakan PSBB. Kita sepakat paling telat hari Rabu depan mulai pelaksanaan PSBB," jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Regional
Turunkan Stunting di Jembrana, Bupati Tamba Fokus Bantu 147 Keluarga Kurang Mampu

Turunkan Stunting di Jembrana, Bupati Tamba Fokus Bantu 147 Keluarga Kurang Mampu

Regional
Implementasi Program BAAS, Bupati Tamba Bagikan Bahan Makanan Sehat untuk Anak Stunting

Implementasi Program BAAS, Bupati Tamba Bagikan Bahan Makanan Sehat untuk Anak Stunting

Regional
Fokus Pembangunan Kalteng pada 2024, dari Infrastruktur, Pendidikan, hingga Perekonomian

Fokus Pembangunan Kalteng pada 2024, dari Infrastruktur, Pendidikan, hingga Perekonomian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com