Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 11 Narapidana Otak Kerusuhan dan Pembakaran Lapas Tuminting Manado

Kompas.com - 12/04/2020, 11:21 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Gara-gara khawatir Covid-19

Sejauh ini, perkembangan kerusuhan dan pembakaran Lapas Manado karena kekhawatiran narapidana akan Covid-19.

"Mereka menuntut untuk dibebaskan. Namun itu tidak sesuai ketentuan yang ada. Seperti yang saya kemukakan bahwa hanya narapidana tindak pidana umum yang dibebaskan, sedangkan untuk narkoba, tipikor, dan pelanggaran ham berat, tidak masuk dalam kategori yang asimilasi," tegas Lumaksono.

Tim dari Jakarta sudah datang untuk menilai jumlah kerusakan yang ada.

Baca juga: Penyebab Rusuh Lapas Tuminting Manado, Narapidana Minta Dibebaskan karena Takut Terinfeksi Corona

"Total nilai untuk segera kita laksanakan perbaikan-perbaikan," tururnya.

Pantauan Kompas.com, ada empat bagunan di Lapas Manado yang terbakar parah. Atap seng hagus terbakar. Kondisi sudah tidak digunakan, harus tunggu direhab.

Sementara di kantor Lapas Manado yang ada di lantai II terlihat pecahan kaca botol.

Baca juga: Narapidana Rusuh, Polisi Masuk ke Dalam Lapas Tuminting Manado, Terdengar Bunyi Tembakan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com