KOMPAS.com - JM, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Sumatera Barat dari Partai Demokrat mengaku tidak mabuk dan hanya meminum sedikit wine.
"Karena sudah janji saya ikut. Di dalam juga ada wine dan saya ditawari. Karena tidak enak, saya minum, tapi sedikit, tidak sampai mabuk," kata JM.
Seperti diketahui, JM dan empat rekannya sempat jadi sorotan di media sosial setelah diduga mengendarai mobil secara ugal-ugalan dan nyaris menabrak seorang perwira TNI pada Selasa (7/4/2020) malam.
Baca juga: Detik-detik Penumpang KM Lambelu Terjun ke Laut karena Dilarang Berlabuh di Maumere
JM lalu menjelaskan, saat itu dirinya dihubungi temannya, JK, untuk makan bersama, sekitar pukul 22.00 WIB.
Setelah itu, JK pun datang menjemput JM dengan mobil Honda Brio bersama ada tiga teman wanita JK.
Di dalam mobil itu, menurut JM, sudah ada beberapa minuman keras, salah satunya wine.
Lalu, saat melintas di depan Makorem 032/Wirabraja di Jalan Jenderal Sudirman, terjadilah insiden tersebut. JM pun membantah dirinya yang mengendarai mobil Brio tersebut.
"Tidak benar saya yang bawa mobil. Yang bawa adalah teman saya, JK," kata JM yang dihubungi Kompas.com, Rabu (8/4/2020).
Baca juga: Naik Mobil Ugal-ugalan karena Mabuk, Anggota DPRD Sumbar Diamankan Aparat TNI, Ini Ceritanya
Setelah insiden tersebut menjadi sorotan masyarakat, JM akhirnya secara terbuka meminta maaf.
"Atas kejadian ini saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat Sumbar, Korem, Polresta, Partai Demokrat, ninik mamak dan seluruh keluarga. Ini pelajaran berharga bagi saya," kata JM.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan