KOMPAS.com- Seorang driver ojek berusia 59 tahun bernama Mulyono (59) tertipu oleh seorang penumpang yang menjanjikannya bayaran Rp 700.000,00.
Mulyono rela mengantarkan penumpang menempuh perjalanan 230 kilometer dari Purwokerto menuju Solo, meski akhirnya malah ditinggal kabur oleh si penumpang.
Sedangkan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), seorang siswi SMP menjadi korban pembunuhan sadis dan pemerkosaan oleh oknum pembina pramukanya.
Kisah tragedi cinta bertepuk sebelah tangan itu menjadi perhatian pembaca Kompas.com. Berikut lima berita populer nusantara:
Baca juga: Driver Ojol 59 Tahun Tertipu Antarkan Purwokerto-Solo, Penumpang Hanya Tinggalkan Sandal
Mulyono pun rela mengantarkan penumpang tersebut menempuh perjalanan sejauh 230 kilometer dari Purwokerto menuju Solo.
Setibanya di Solo setelah menempuh lima jam perjalanan, Mulyono diminta berhenti oleh si penumpang.
Alasannya, penumpang itu hendak salat di sebuah masjid di Banjarsari.
Namun ternyata, Mulyono ditinggal kabur. Penumpang itu hanya meninggalkan sepasang sandal yang dikenakannya, bukan uang sejumlah yang dijanjikan.
"Sandalnya ditinggal," kata Mulyono yang lemas karena merasa kelelahan.
Cerita Mulyono yang ditipu penumpangnya kemudian menyebar cepat di grup WhatsApp.
Ia pun diantar pulang kembali ke Purwokerto secara estafet oleh rekan-rekannya sesama ojek online.
Hingga saat ini, pelaku penipuan belum diketahui keberadaannya.