Hal itu dilakukan karena pasien sempat mengeluhkan layanan yang diberikan di RSUD Kota Padang Sidempuan tidak sesuai harapan.
Mulai respon tenaga medis yang lambat, ruangan pengap, hingga nasinya yang keras dan tak layak dimakan.
"Suaminya menelepon saya tadi dan mengabarkan istrinya (pasien) meninggal dunia saat dalam perjalanan. Kabarnya di daerah Tebing Tinggi," ungkap kepala lingkungan setempat, K Ritonga, Sabtu (4/4/2020).
Baca juga: PDP Hamil yang Keluhkan Layanan RS via Live Facebook Meninggal di Perjalanan
Seorang penumpang pesawat Citilink rute Jakarta-Pangkal Pinang terkonfirmasi positif Covid-19.
Mengetahui hasil uji laboratorium itu, Gugus Tugas Covid-19 Kepulauan Bangka Belitung kemudian berupaya melakukan pelacakan (tracing) terhadap penumpang lain yang melakukan kontak fisik dengan yang bersangkutan.
Hanya saja, tracing tersebut sulit dilakukan karena lokasi para penumpang yang satu pesawat dengan korban tersebar di berbagai daerah.
"Sebagian di Bangka Tengah dan Bangka Selatan, ada yang sudah dicek (menggunakan alat) rapid test. Hasilnya negatif," kata Komandan Gugus Tugas Covid-19 Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa, Jumat (3/4/2020).
Baca juga: Tracing Corona: Penumpang Citilink Rute Jakarta-Pangkal Pinang pada 18 Maret Diminta Periksakan Diri
Nasib naas dialami satu keluarga di Desa Sumbersari, Kecamatan Maesan, Bondowoso, Jawa Timur.
Pasalnya, satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak tersebut tewas setelah terperosok ke dalam septic tank rumahnya yang diketahui sedalam 20 meter.
Peristiwa naas tersebut terjadi pada Sabtu (4/3/2020) sekitar pukul 01.00 WIB.
Kejadian bermula, saat sang ayah Walit hendak pergi ke kamar mandi.
Namun tak disangka, saat menginjak septic tank itu justru mendadak roboh. Karena kondisinya gelap, istri dan anaknya yang hendak menolong justru ikut terperosok ke dalam.
Baca juga: Detik-detik Satu Keluarga di Bondowoso Tewas Terperosok ke Septic Tank