Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.029 Jiwa Mengungsi akibat Longsor di Cianjur

Kompas.com - 28/03/2020, 13:27 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Jumlah pengungsi akibat bencana tanah longsor di Desa Karangnunggal, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terus bertambah.

Data sementara pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, hingga saat ini jumlahnya mencapai 1.029 jiwa.

Sekretaris BPBD Cianjur Mokhamad Irfan Sofyan menyebutkan, jumlah pengungsi berasal dari 8 kampung yang terdampak bencana.

Baca juga: Isolasi Wilayah, Pemkot Tegal Siapkan 500 Beton MCB untuk Pembatas

“Hasil data sementara jumlah pengungsi saat ini ada 329 kepala keluarga atau sebanyak 1.029 jiwa,” kata Irfan kepada Kompas.com, Sabtu (28/3/2020).

Saat ini, para pengungsi masih menempati tenda darurat, madrasah, sekolah, serta rumah-rumah penduduk yang dirasa aman.

“Para pengungsi ini bukan hanya warga yang terdampak, namun juga warga yang rumahnya terancam. Karena memang, di lokasi bencana berpotensi susulan,” ujar dia.

Baca juga: Diduga Terjangkit Covid-19, Wakil Ketua PDI-P Jabar Meninggal Dunia

Sebelumnya, pihak BPBD telah mengingatkan potensi longsor susulan di lokasi pergerakan tanah di Desa Karangnunggal, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat itu.

Menurut data BPBD, ada 104 rumah terancam yang tersebar di 8 kampung, yakni Kampung Belendung, Cikadu, Pasarean, Munjul, Cihurip, Cibeunying, Cikerebek, dan Cijeungjing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com