KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan oknum perwira polisi memukul tiga bintara viral di media sosial.
Kejadian itu terjadi pada Kamis (19/3/2020) lalu, di halaman Mapolres Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Dalam video berdurasi 59 detik itu, terlihat oknum perwira itu memukul tiga orang polisi yang bersimpuh di depannya dengan menggunakan ikat pinggang.
Baca juga: Ayah di Lampung Perkosa Anak Kandung Selama 13 Tahun, Terungkap Setelah Korban Menikah
Seorang bintara yang dipukul dengan ikat pinggang kopel harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Pariaman.
Diketahui, perwira polisi dalam video tersebut berpangkat Inspektur Dua (Ipda) berinisial SDC bertugas di Polres Padang Pariaman, Sumbar.
"Sekarang kasusnya sedang diproses," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/3/2020).
Baca juga: Istri Jadi TKW, Ayah di Lampung Perkosa Anak Kandung Selama 7 Tahun
Stefanus mengatakan, kejadian berawal saat ketiga bintara itu terlambat datang sehingga diberi hukuman.
"Tiga bintara itu terlambat dan diberi sanksi dengan cara itu," katanya.
Pasca-kejadian itu, kata Stefanus, oknum perwira yang ada di video itu sedang diperiksa oleh Divisi Profesi dan Pengamanan ( Propam) Polda Sumatera Barat.
"Hari ini sedang diperiksa di Propam Polda Sumbar," ujarnya.
Baca juga: Fakta Ibu Ajak Anaknya Berhubungan Intim, Berawal dari Laporan Warga hingga Digerebek Polisi
(Penulis Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.