Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras, Kecamatan Sukajaya di Bogor Kembali Banjir dan Longsor

Kompas.com - 25/03/2020, 22:37 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Hujan deras dengan intensitas tinggi yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengakibatkan air Sungai Cidurian meluap di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Rabu (25/3/2020).

Akibatnya, sejumlah rumah dan fasilitas umum terdampak banjir lintasan tersebut. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tadi sore itu.

Namun, jalan utama Bogor-Lebak tidak dapat dilintasi oleh kendaraan roda empat karena tertutup longsor.

Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, kejadian itu terjadi pada pukul 15.00 WIB dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi.

Baca juga: Tanggul Jebol di Cianjur Sebabkan Banjir di Permukiman dan Sawah

"Iya tadi sore, enggak ada (korban)," ucap Adam, kepada Kompas.com, lewat sambungan telepon.

Adam menyebut, sebanyak 25 unit rumah yang dihuni 33 KK atau 127 jiwa serta satu unit bangunan pondok pesantren Nurul Hikmah Kampung Congcorang Lebak RT 002 RW 002 Desa Harkat Jaya, terdampak banjir.

Kemudian, lanjut Adam, Jalan Raya Sukajaya di Kampung Babakan Tajur, Desa Harkat Jaya, Keamatan Sukajaya cukup parah tertimpa longsor.

"Aman semua dan penghuni rumah sudah balik lagi karena airnya sudah surut tapi warga tetap perlu waspada karena di Bogor masih sering hujan," ujar dia.

Sementara ini, jalan raya tersebut tertutup lantaran material longsor berupa tanah disertai tanaman rumput jatuh dari perbukitan.

"Untuk sementara jalan bisa dipergunakan hanya satu arah, namun untuk keselamatan pengguna jalan hanya kendaraan roda 2 saja yang bisa melalui jalur itu," ungkap dia.

 

Adam mengatakan, lokasi longsor di jalan tersebut sudah pernah mengalami kejadian belum lama ini tepat dua bulan lalu.

Baca juga: Cegah Banjir di Jatinangor, BBWS Citarum dan Unpad Segera Bangun Embung Berkapasitas 100.0000 Meter Kubik

"Iya, yang bulan Januari itu longsor dan minggu lalu longsor lagi tadi longsor lagi 3 kali, tapi enggak besar seperti Januari, ini paling juga 10 meteran," terang dia.

Ia mengaku, saat ini upaya serta respons cepat koordinasi dengan aparat setempat dan melakukan analisa.

Untuk longsor, kata dia, sedang dilakukan pembersihan material oleh anggota TRC BPBD Kabupaten Bogor beserta staf desa dan juga masyarakat.

Berdasarkan laporan asesmen, lanjut dia, tak ada korban jiwa begitu pun dengan rumah warga tidak ada yang rusak.

"Kegiatan pembersihan material longsor kami hentikan sementara dikarenakan juga situasi dan alat yang tidak memungkinkan," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com